BOGOR -Sosialasasi dan pendidikan pemilih, sengaja diselenggarakan KPU Jabar di Bogor, guna menyongsong kesuksesan perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Ketua Pelaksana sosialisasi KPU Jabar di Bogor, Untung mengutarakan, salah satu kunci dari kesuksesan Pilkada 2024 itu adalah dengan bersepakat seluruh masyarakat menolak praktik money politik.
Jangan sampai, kata Untung, hanya karena uang Rp100 ribu bisa merusak semuanya, lantaran masyarakatnya salah memilih pemimpin.
“Oleh karenanya saat memilih nanti sangat diperlukan kesusasian dengan hati nurani serta kita lihat juga visi dan misinya seperti apa,” jelas Untung.
Di lokasi yang sama, Ketua KPU Provinsi Jabar Umi Wahyuni menjelaskan bahwa pihaknya, pada Pilkada 2024 ini tidak hanya menjadikan masyarakat sebagai objek sosialisasi saja.
Melainkan, kata Umi, KPU Jabar sendiri berupaya untuk menjadikan masyarakat sebagai subjek dari sosilasasi dan pendidikan pemilih itu sendiri.
“Sesuai dengan tema Pilkada Jabar, yakni sebagai inisiasi budaya demokrasi Jawa Barat,” jelas Umi.
Oleh karenanya, Umi mengatakan, dengan letak geografis Jawa Barat yang luas, pihaknya memerlukan partisipasi aktif dari seluruh stakeholder. Mulai dari masyarakat, hingga media sekalipun.
“Kita punya jumlah DPT yang tersebar di hampir 74.000 TPS, 627 Kecamtan, dan 5.957 desa dan kelurahan, ini jumlah yang besar. Dan kita tidak bisa bergerak sendiri,” ungkapnya. Dikutip dari RADAR BOGOR, Senin (7/10).