DENTING.ID – Bulan Rajab, salah satu dari empat bulan suci dalam Islam, akan segera dimulai. Berdasarkan perhitungan kalender Hijriah, malam 1 Rajab 1446 H diperkirakan jatuh pada Selasa, 31 Desember 2024, mulai pukul 18.00 WIB. Hal ini juga dikonfirmasi oleh Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika BRIN, Thomas Djamaluddin.
“Dengan begitu, 1 Rajab akan jatuh pada Rabu, 1 Januari 2025, bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Masehi,” ungkapnya, Minggu (29/12/2024).
Tawuran Kelompok Pemuda Viral Di Media Sosial, Polisi Selidiki Kasus Di Bogor Selatan
Rajab, sebagai bulan ketujuh dalam kalender Hijriah, memiliki posisi istimewa dalam Islam. Selain dimuliakan oleh Allah SWT, bulan ini juga mengingatkan umat Muslim pada peristiwa besar Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.
Amalan Utama di Bulan Rajab
Bulan Rajab menjadi momen bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah. Salah satu amalan yang dianjurkan adalah puasa sunah, seperti yang diriwayatkan dalam hadis:
“Barang siapa yang berpuasa sehari di Bulan Rajab laksana berpuasa setahun. Apabila berpuasa tujuh hari, maka ditutupkan darinya pintu neraka jahanam. Barang siapa berpuasa delapan hari, maka dibukakan delapan pintu surga dan Allah mengabulkan semua permohonannya.” (HR At Tabrani).
Berikut jadwal puasa sunah Rajab 2025:
• Senin, 6 Januari 2025
• Kamis, 9 Januari 2025
• Senin, 13 Januari 2025
• Kamis, 16 Januari 2025
• Senin, 20 Januari 2025
• Kamis, 23 Januari 2025
• Senin, 27 Januari 2025
• Kamis, 30 Januari 2025
Umat Islam juga dapat menjalankan puasa ayyamul bidh pada 13, 14, dan 15 Januari 2025, serta puasa Senin-Kamis untuk memperbanyak pahala.
Remaja 13 Tahun Ditemukan Tewas Setelah Hanyut Di Sungai Ciliwung, Bogor
Keutamaan Puasa Rajab
Selain mendekatkan diri kepada Allah, puasa Rajab memiliki keutamaan besar. Menurut Imam al-Ghazali dalam Ihya Ulumiddin, berpuasa satu hari di bulan Rajab lebih utama dibandingkan dengan puasa 30 hari di bulan lainnya.
Remaja 13 Tahun Ditemukan Tewas Setelah Hanyut Di Sungai Ciliwung, Bogor
“Barang siapa berpuasa tiga hari dalam bulan Haram (Zulqadah, Zulhijah, Rajab, dan Muharam), maka Allah balas setiap satu harinya dengan pahala sebesar ibadah 900 tahun,” demikian salah satu hadis yang diriwayatkan.
Rajab dan Refleksi Spiritual
Bulan Rajab tidak hanya menjadi kesempatan untuk memperbanyak ibadah, tetapi juga waktu untuk refleksi dan persiapan menyambut bulan suci Ramadan yang tinggal dua bulan lagi. Umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan kualitas ibadah, berdoa, dan memperbanyak sedekah sebagai bekal menuju Ramadan.
