Bogor, Denting.id – Menutup akhir tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berhasil menyelesaikan sepuluh program strategis yang telah direncanakan sebelumnya. Hal ini disampaikan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, setelah menghadiri rapat paripurna dengan agenda laporan reses sidang kesatu 2024, penutupan masa sidang kesatu 2024, dan pembukaan masa sidang kedua 2025 di ruang rapat paripurna Gedung DPRD Kota Bogor, Selasa (31/12/2024).
Baca juga : Realisasi APBD Kabupaten Bogor 2024 Capai 97,14%, Belanja Baru Terserap 89,8%
Dalam keterangannya, Hery Antasari menilai bahwa secara umum, program-program prioritas Pemkot Bogor sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan rencana. Meskipun demikian, ia mengakui adanya beberapa kekurangan yang masih perlu diperbaiki.
“Secara garis besar, program prioritas sudah berjalan dengan baik dan sudah sesuai dengan yang direncanakan. Walaupun masih ada plus minusnya, itu masih bisa ditoleransi,” ujar Hery Antasari. Ia juga menyebutkan bahwa dinamika tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk penyempurnaan program di tahun depan.
Menurut Hery, pekerjaan rumah (PR) Pemkot Bogor masih banyak, baik dalam hal pembangunan fisik maupun penyempurnaan pelayanan publik, seperti yang tercermin dalam sepuluh program strategis yang meliputi sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lingkungan hidup.
Dalam bidang pendidikan, Hery mencontohkan, pembangunan sekolah sudah mencapai tahap utama dengan bangunan yang telah tersedia. Namun, kelengkapan sarana dan prasarana pendukung masih perlu dilengkapi di tahun 2025. “Contoh di bidang pendidikan, dalam hal pembangunan sekolah, bangunan utamanya sudah ada, tetapi untuk kelengkapan dan sarana prasarananya masih harus dilengkapi di 2025 ini,” jelasnya.
Sektor kesehatan juga menjadi perhatian, khususnya dalam penyempurnaan fasilitas Public Safety Center (PSC) dan peningkatan layanan di beberapa puskesmas agar bisa mencapai level yang lebih tinggi. “Di bidang kesehatan ada fasilitas PSC yang harus dilengkapi, dan di beberapa puskesmas juga masih harus ada penyempurnaan kelengkapan untuk kenaikan level,” tambah Hery.
Di sektor infrastruktur, Pemkot Bogor terus berupaya untuk memperbaiki jalan, trotoar, dan fasilitas persampahan. Salah satu fokus besar adalah peremajaan armada pengangkutan sampah yang saat ini masih mengandalkan armada dari Kementerian PUPR. “Semua akan dimulai 2025, termasuk kontainer, drum truck, dan beko besarnya,” ungkap Hery.
Selain itu, Pemkot Bogor juga berhadapan dengan tantangan terkait jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang masih kurang. Hery menegaskan bahwa Pemkot akan segera melakukan lelang dini untuk mengisi kekosongan tersebut, terutama untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana olahraga jelang Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026.
“Beberapa kegiatan akan dilakukan begitu sudah ada ketuk palu. Kita akan lelang secepatnya, terutama yang berkaitan dengan kegiatan perbaikan sarana prasarana olahraga karena ada event Porprov 2026,” pungkasnya.
Baca juga : Muhammad Irvan Maulana Terpilih Sebagai Ketua PASI Kabupaten Bogor Periode 2024-2028
Dengan demikian, Hery berharap agar segala program yang telah direncanakan bisa terus disempurnakan dan berjalan lancar pada tahun 2025 demi mewujudkan Kota Bogor yang lebih baik.