BOGOR, Denting.id – Pemerintah terus mengupayakan peningkatan kualitas dan ketepatan sasaran dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) tahun 2025. Beberapa program yang menjadi perhatian masyarakat, seperti BLT BBM, Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), dan program makan bergizi gratis, menjadi sorotan penting.
Kabar baik datang dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, yang memastikan bahwa Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM akan tetap dilanjutkan tahun ini.
Baca juga : Patrick Kluivert Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Kontrak Dua Tahun
“Pemerintah sedang dalam proses penyusunan data tunggal sosial ekonomi untuk memastikan penyaluran BLT BBM tepat sasaran. Saat ini, progres penyusunan data tersebut sudah mencapai 98 persen,” ujar Bahlil.
Langkah ini diambil untuk memastikan bantuan dapat diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Sementara itu, program PKH dan BPNT tahap 1 tahun 2025 masih menunggu jadwal pencairan resmi. Penyelesaian data tunggal sosial ekonomi menjadi kunci utama sebelum bantuan ini disalurkan. Pemerintah menekankan pentingnya keakuratan data agar penerima manfaat dapat teridentifikasi dengan tepat.
Baca juga : Pelebaran Jalan Alternatif Puncak Bogor Dimulai, Target Rampung 2026
Selain bansos tunai, pemerintah juga meluncurkan program makan bergizi gratis yang ditujukan untuk meningkatkan gizi anak-anak sekolah. Program ini diharapkan dapat membantu menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas.
Namun, program ini masih dalam tahap evaluasi, khususnya terkait menu makanan yang disajikan serta dampaknya terhadap keberadaan kantin sekolah.
Secara keseluruhan, pemerintah berkomitmen untuk terus menyempurnakan program bantuan sosial agar tepat sasaran dan berjalan efektif. Masyarakat diimbau untuk bersabar menunggu pengumuman resmi terkait jadwal pencairan dan besaran bantuan yang akan diterima.
