Pria Kabur Usai Top Up E-Money di Kota Malang, Aksinya Terekam CCTV

Denting.id -Malang, 12 Januari 2025 – Sebuah video CCTV merekam aksi seorang pemuda yang kabur usai melakukan top up e-money senilai Rp200.000 di sebuah konter handphone di Kecamatan Sukun, Kota Malang. Kejadian tersebut viral di media sosial setelah pemilik konter membagikan rekaman sebagai upaya mencari pelaku.

Kronologi Kejadian

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (10/1/2025) sekitar pukul 11.30 WIB di konter handphone Ave Cell di Jalan Sudanco Supriadi. Pemilik konter, Vivi (55), menceritakan bahwa saat itu situasi sedang sepi karena bertepatan dengan waktu salat Jumat.

“Lalu, pelaku ini datang ke konter saya dan mau mengisi top up e-money DANA sebesar Rp200 ribu,” ujar Vivi saat diwawancarai pada Minggu (12/1/2025).

Bocah Di Bekasi Tewas Dianiaya Ayah Dan Ibu Kandung Akibat Muntah Di Depan Minimarket

Awalnya, Vivi melayani transaksi seperti biasa tanpa rasa curiga. Namun, dia mengakui kondisinya sedang lelah dan sedikit mengantuk sehingga tidak terlalu waspada.

Modus Pelaku

Setelah transaksi berhasil, pelaku, yang diketahui berinisial SF (24), meminta Vivi untuk mengecek kembali saldo yang telah ditambahkan. Saat itu, SF menggunakan modus meminta hotspot dari ponsel milik Vivi untuk memeriksa transaksi.

Ketika Vivi menyalakan hotspot dan lengah, pelaku langsung memanfaatkan situasi untuk kabur menggunakan motor tanpa membayar biaya top up. Vivi yang menyadari aksinya segera berteriak meminta pertolongan, namun pelaku berhasil melarikan diri.

Rekaman CCTV Jadi Bukti

Aksi pelaku terekam jelas oleh kamera CCTV di konter tersebut. Dalam rekaman, terlihat pelaku mengenakan jaket hitam dan membawa motor. Vivi segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian dengan bukti rekaman CCTV untuk membantu identifikasi pelaku.

Viral Oknum Polisi Tendang Pengendara Motor Di Prabumulih, Kapolres Janji Tindak Lanjut

“Saya sudah serahkan video CCTV ke polisi, semoga pelaku segera ditangkap,” harap Vivi.

Tanggapan Polisi

Kapolsek Sukun, Kompol Eko Harianto, membenarkan adanya laporan terkait kejadian tersebut. “Kami sudah menerima laporan dari korban dan sedang melakukan penyelidikan. Rekaman CCTV sedang kami analisis untuk mengidentifikasi pelaku,” ujar Kompol Eko.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada saat melakukan transaksi, terutama di lokasi yang rawan penipuan atau pencurian. Kasus ini tengah ditangani dan pelaku diharapkan segera tertangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *