Minyak Jelantah Jangan Dibuang, Bisa Dijual atau Disumbangkan untuk Selamatkan Lingkungan

BOGOR, Denting.id – Minyak jelantah atau minyak bekas menggoreng sering kali dibuang sembarangan oleh masyarakat, meski dampaknya berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan. Menurut Faris Razanah Zharfan, Founder Beli Jelantah, perilaku ini perlu diubah demi menjaga kelestarian lingkungan.

“Paling banyak minyak jelantah ini dibuang oleh sebagian besar masyarakat,” ujar Faris dalam keterangannya, Sabtu (13/2/2021).

Ia menjelaskan, banyak orang membuang minyak jelantah ke bak pencucian, tanah, saluran air, atau tempat sampah. Kebiasaan ini menyebabkan pencemaran air bersih karena minyak yang terbuang akan bercampur dengan saluran air rumah, sungai, hingga danau.

Baca juga :  Perbedaan Warna Latar Foto KTP dan Aturan Baru Terkait Foto e-KTP

“Satu liter minyak jelantah yang dibuang sembarangan dapat mencemari hingga 1.000 liter air bersih di lingkungan,” tambah Faris.

Sebagai solusi, Faris mengimbau masyarakat untuk mengumpulkan minyak jelantah dan memanfaatkannya secara bijak, misalnya dengan menyumbangkan atau menjualnya. Salah satu platform yang dapat membantu masyarakat mengelola minyak jelantah adalah Beli Jelantah.

Beli Jelantah merupakan platform teknologi yang menyediakan layanan untuk mengumpulkan, menampung, dan membeli minyak jelantah dari masyarakat. Minyak tersebut nantinya diolah menjadi biodiesel oleh perusahaan yang telah tersertifikasi ISCC (International Sustainability Carbon Certificate).

Baca juga : Quentin Jakoba Bangga Jadi Bagian Staf Pelatih Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert

Dengan cara ini, minyak jelantah yang sebelumnya dianggap limbah dapat menjadi sumber energi terbarukan yang bermanfaat. Bagi masyarakat di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Tangerang Selatan, layanan ini sudah tersedia dan dapat dimanfaatkan.

“Jangan buang jelantah sembarangan. Dengan mengelolanya, kita turut menjaga lingkungan sekaligus memberikan kontribusi positif pada ekonomi sirkular,” tutup Faris.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *