BOGOR, Denting.id – Pengurus Pusat (PP) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bogor menggelar audiensi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) di Jakarta pada Senin (20/1/2025). Agenda tersebut membahas upaya strategis dalam mewujudkan swasembada pangan nasional yang berkelanjutan.
Ketua PP KAMMI, Ahmad Jundi Khalifatullah, menyampaikan pentingnya kolaborasi antara Kementan dan petani untuk meningkatkan hasil pertanian nasional. Menurutnya, kolaborasi dapat dilakukan melalui pendampingan intensif dan pelatihan berbasis teknologi modern dalam praktik pertanian.
“Kami percaya kolaborasi yang erat antara SDM Kementan dan petani, terutama petani muda, dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan hasil pertanian. Ini akan menjadi langkah penting menuju ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ujar Ahmad.
Baca juga :Jembatan Penyemir di Bogor Sering Memakan Korban Google Maps, Warga Berharap Revitalisasi
Selain itu, Ahmad juga mengusulkan pengembangan lahan pertanian serta dukungan khusus terhadap usaha tani lokal sebagai bagian dari langkah strategis mewujudkan swasembada pangan.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyambut baik inisiatif dan masukan dari KAMMI Bogor. Ia menegaskan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dengan berbagai pihak yang memiliki visi serupa dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Baca juga : DWP Kabupaten Bogor Gelar Rapat Kerja Perdana Tahun 2025
“Kementan menyambut baik masukan dari KAMMI, dan kami siap mendukung program-program yang sejalan dengan tujuan kita bersama, yaitu mencapai swasembada pangan dan memastikan ketersediaan pangan yang aman bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Andi.
Audiensi ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan generasi muda dalam mendukung sektor pertanian Indonesia yang lebih maju dan berkelanjutan.