JAKARTA, Denting.id – Polisi berhasil mengungkap pemicu pria yang menodongkan benda diduga pistol kepada petugas SPBU di Rest Area Tol Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (23/1/2025). Insiden tersebut dipicu oleh perselisihan terkait penggunaan barcode untuk pengisian bahan bakar minyak (BBM).
“Faktor yang mempengaruhi adalah ancaman atau selisih paham,” ujar Kainduk PJR Tol Jagorawi, Kompol Wiratno.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 05.30 WIB pagi hari. Insiden bermula ketika pelaku datang ke SPBU dengan maksud mengisi bahan bakar jenis Pertalite.
Baca juga : Wamendagri Bima Arya Ungkap Rencana Retret Kepala Daerah yang Akan Dilantik
“Petugas SPBU menjelaskan bahwa untuk mengisi Pertalite harus menggunakan barcode,” ungkap Wiratno.
Namun, pelaku menolak aturan tersebut dan memaksa mobilnya diisi Pertalite. Ia bahkan mengancam petugas SPBU sambil mengeluarkan benda yang diduga pistol.
“Petugas SPBU tetap tidak mau melayani. Setelah itu, orang tidak dikenal tersebut melanjutkan perjalanan,” tambahnya.
Setelah kejadian ini menjadi viral, polisi bergerak cepat untuk menyelidiki kasus tersebut. Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku.
Baca juga : Kecelakaan di Cileungsi, Ambulans Tabrak Motor, Pengendara Luka dan Pasien Dipindahkan
“Benar sudah kita amankan, sekarang masih dalam pendalaman,” ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim.
Saat ini, pelaku telah dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut. Abdul Rahim menegaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung dan belum memberikan keterangan detail terkait kronologi kejadian.
“Mohon waktu, nanti kami akan sampaikan perkembangan lebih lanjut,” imbuhnya.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku di fasilitas umum demi menghindari konflik serupa.