BOGOR, Denting.id – Warga Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, merasa kecewa dengan alokasi anggaran yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk perbaikan Jalan Cikereteg-Pancawati. Pasalnya, Pemkab Bogor hanya menganggarkan Rp1,5 miliar, padahal total dana yang dibutuhkan untuk menuntaskan proyek tersebut mencapai Rp4,5 miliar.
Sekretaris Desa Pancawati, Asnawi, menyoroti bahwa janji yang pernah disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, untuk menyelesaikan pembangunan jalan ini tampaknya tidak akan terpenuhi dengan anggaran yang ada.
“Sekda waktu itu menjanjikan untuk menuntaskan Jalan Cikereteg-Pancawati, namun ternyata ini hanya dianggarkan Rp1,5 miliar. Tidak akan cukup,” ujar Asnawi, Senin (3/1).
Baca juga : Kelangkaan Gas Melon di Puncak Bogor, Macet Musim Liburan Jadi Pemicunya
Asnawi mengingatkan bahwa pada Desember 2024 lalu, Ajat Rochmat Jatnika sempat meninjau langsung kondisi jalan tersebut. Saat itu, ia berjanji akan menuntaskan pembangunan ruas jalan yang sebelumnya hanya berhasil diperbaiki sepanjang 750 meter. Sementara itu, masih tersisa sekitar 1,7 kilometer jalan yang kondisinya rusak parah dan belum tersentuh perbaikan.
“Jangan karena janji itu, kami di desa yang jadi sasaran protes oleh warga dan pengusaha,” keluh Asnawi.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Haikal Kurdi, menegaskan bahwa pihaknya akan mendorong agar anggaran perbaikan jalan tersebut bisa ditambah dalam perubahan anggaran daerah.
“Kalau soal janji saya tidak tahu, yang jelas akan kami dorong bagaimana jalan tersebut dalam perubahan anggaran bisa ditambah Rp1 hingga 2 miliar,” tegasnya.
Baca juga : Kecelakaan di Cileungsi, Ambulans Tabrak Motor, Pengendara Luka dan Pasien Dipindahkan
Selain itu, Wawan memastikan bahwa DPRD akan terus mengawal jalannya pembangunan agar proyek ini bisa segera rampung sepenuhnya.
“Apalagi Desa Pancawati juga menyumbang PAD besar bagi pemerintah daerah, sehingga saya melalui Komisi 3 akan memperjuangkan jalan ini,” tandasnya.
Dengan kondisi ini, masyarakat berharap Pemkab Bogor dapat segera mengambil langkah konkret untuk memastikan kelanjutan perbaikan jalan. Mereka menuntut agar janji yang telah diberikan sebelumnya benar-benar direalisasikan demi kelancaran mobilitas dan perekonomian di wilayah tersebut.
