Bogor, Denting.id – Dalam agama Islam, manusia dianggap sebagai makhluk yang tidak pernah merasa puas. Hal itu bisa terjadi karena manusia memiliki hawa nafsu yang perlu dikendalikan. Asal hawa nafsu terkendali, maka kepuasan diri bisa tercapai. Cara memuaskan diri sendiri dalam Islam pun bisa dicapai dengan banyak jalan.
Baca juga : Sunnah Rasulullah SAW, ini Manfaat Buka Puasa Pakai Kurma
Cara Memuaskan Diri Sendiri Menurut Islam
Seperti dijelaskan sebelumnya, cara memuaskan diri sendiri adalah dengan mengendalikan hawa nafsu. Nafsu manusia memiliki potensi untuk membawa manusia pada hal yang membahayakan. Sifat hawa nafsu menyerupai hewan buas yang merusak, menyerang, dan kegiatan lain yang sifatnya penaklukkan. Sifat tersebut harus dikendalikan dengan ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu dunia. Namun, menjinakkan hawa nafsu juga bukan hal yang mudah.
Mengendalikan hawa nafsu bisa dilakukan dengan menjaga keseimbangan. Agar keseimbangan dapat tercapai perlu dilakukan evaluasi, penilaian, dan koreksi terhadap diri sendiri. Serangkaian proses tersebut berguna untuk mencari apakah tingkah laku kita sebagai manusia sudah cukup baik? Selain itu, apakah yang telah kita capai sudah cukup untuk memuaskan ambisi kita?
Agar kepuasan diri bisa dikendalikan, ada beberapa hal yang perlu dijaga sebagai umat Islam. Beberapa hal tersebut adalah sebagai berikut.
Tidak mengabaikan ibadah
Ibadah tidak hanya wujud ketaatan umat Islam terhadap Allah SWT, namun sebagai cara agar tidak dikuasai hawa nafsu sehingga rasa puas bisa mudah dipenuhi. Ibadah juga menjadi bentuk menjaga spiritual tetap terjaga. Lakukan ibadah wajib yang diselingi dengan ibadah Sunnah seperti dzikir, puasa, sedekah, dan sebagainya.
Menjaga kesehatan jiwa dan raga
Tujuan ini bisa dicapai dengan aktivitas fisik maupun non fisik seperti olahraga, tidur cukup, mengonsumsi makanan bergizi, dan sebagainya. Kesehatan sendiri jadi sesuatu yang mahal sehingga perlu dijaga.
Memperkaya diri dengan ilmu
Ilmu akan meningkatkan derajat manusia sekaligus menyelamatkannya dari sifat-sifat tercela. Ilmu juga akan menghindarikan umat Muslim dari sifat tamak, rakus, dan rasa kurang puas dalam diri sendiri. Dengan ilmu, seseorang jadi tahu batasan mana yang tidak boleh dilanggar agar selamat.
Menjaga hubungan sosial tetap baik
Sebagai makhluk sosial, manusia tetap harus menjaga hubungan baiknya dengan sesama manusia. Hubungan ini mencakup dengan istri, anak, orang tua, tetangga, kerabat, dan orang lain di sekitar kita. Menjaga hubungan sosial tetap baik akan menghindarkan kita dari keserakahan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
Menumbuhkan rasa syukur
Rasa syukur adalah kunci agar terhindar dari rasa kurang puas dalam diri. Perasaan ini tidak bisa dimiliki begitu saja melainkan harus dilatih. Dengan memiliki rasa syukur, umat Islam tidak akan mudah terjebak pada perasaan kurang puas terhadap materi duniawi.
Baca juga : Keistimewaan 1 Ramadan: Hari Turunnya Wahyu kepada Nabi Ibrahim AS
Itulah informasi terkait cara memuaskan diri sendiri menurut Islam. Kunjungi Denting.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.