Jakarta, Denting.id – Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Penasihat Presiden Palestina sekaligus Menteri Kehakiman untuk Urusan Agama, Mahmoud al-Habbash, di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (18/3/2025).
Mahmoud al-Habbash tiba di kompleks Istana Kepresidenan pukul 14.55 WIB, didampingi sejumlah delegasi. Ia langsung masuk ke dalam Istana tanpa memberikan keterangan kepada awak media.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menyampaikan pesan khusus dari Presiden Palestina kepada Presiden Prabowo. Selain bertemu dengan Presiden, utusan khusus Palestina juga dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan pimpinan MPR RI, DPR RI, organisasi keagamaan, serta menghadiri agenda Ramadan di Masjid Istiqlal pada 15-19 Maret 2025.
Dukungan Indonesia untuk Palestina
Sebelumnya, Mahmoud al-Habbash telah bertemu Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono di Kantor Kementerian Luar Negeri. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas perkembangan terbaru di Palestina, termasuk tantangan yang dihadapi Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur.
Menlu Sugiono menegaskan bahwa Indonesia tetap berada di garis depan dalam mendukung Palestina, baik melalui diplomasi, bantuan kemanusiaan, maupun proses rekonstruksi Gaza.
“Indonesia menolak segala upaya yang mengubah demografi Palestina dan akan terus berperan aktif dalam mendukung Solusi Dua Negara,” ujar Sugiono dalam keterangan tertulisnya pada Senin (17/3/2025).
Apresiasi Palestina terhadap Indonesia
Mahmoud al-Habbash menyampaikan apresiasi terhadap Indonesia yang dinilai konsisten dalam mendukung perjuangan Palestina. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas bantuan kemanusiaan yang telah diberikan, khususnya untuk warga Gaza yang terdampak konflik.
“Saya berharap kerja sama pemberian bantuan kemanusiaan ini dapat terus ditingkatkan melalui koordinasi erat dengan Pemerintah Otoritas Palestina,” ujar Mahmoud al-Habbash.
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan Mahmoud al-Habbash diharapkan semakin mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Palestina, serta memperkuat komitmen Indonesia dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina.
