Gubernur Jabar Larang Pemberian dan Permintaan THR oleh Ormas dan LSM

Bogor, Denting.id – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi sorotan, terutama setelah beredarnya surat permohonan THR dari organisasi masyarakat (ormas) dan LSM kepada instansi pemerintahan serta perusahaan.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan tanggapannya terkait fenomena ini. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan segera mengeluarkan surat edaran (SE) yang melarang aparatur pemerintah maupun lembaga usaha untuk meminta atau memberikan THR di luar ketentuan yang berlaku.

“Hari ini ramai sekali orang membicarakan banyaknya pihak, baik ormas maupun LSM, yang menyampaikan surat permohonan THR pada lembaga pemerintah maupun swasta. Kami tegaskan, hari ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengeluarkan edaran,” ujar Dedi, Selasa (19/3).

Ia menekankan bahwa seluruh aparatur pemerintah, mulai dari tingkat gubernur hingga RT/RW, dilarang keras meminta maupun memberikan THR kepada pihak mana pun.

“Yang pertama, bagi seluruh aparatur pemerintah di Jawa Barat, dari gubernur hingga RT/RW, semua struktur yang ada dilarang meminta dan memberi tunjangan hari raya pada siapa pun dan dengan dalih apa pun,” tegasnya.

Tak hanya itu, Dedi juga melarang seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan perusahaan swasta untuk memberikan THR di luar ketentuan resmi.

“Yang kedua, bagi seluruh lembaga usaha, baik BUMD, BUMN, maupun bisnis swasta, dilarang memberikan THR pada siapa pun dengan dalih apa pun,” tambahnya.

Mantan Bupati Purwakarta itu berharap Idul Fitri dapat dirayakan dengan penuh kekhusyukan tanpa ada pihak yang merasa terbebani secara finansial.

“Untuk itu, mari kita rayakan Idul Fitri dengan tidak saling membebani dan menjalani ibadah Ramadan dengan khusyuk,” ujarnya.

Dedi juga mengingatkan agar semua pihak tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan aturan.

“Jangan sampai kita aneh-aneh, giliran puasa tidak puasa, giliran lebaran sibuk cari THR ke mana-mana,” sindirnya.

Sebagai penutup, Gubernur Jawa Barat ini mengajak masyarakat untuk menjalani kehidupan dengan lebih tenang dan penuh kebahagiaan.

Baca juga : Dedi Mulyadi Bertemu Menteri Sosial, Bahas Solusi Kemiskinan di Jawa Barat

“Yuk, jalani hidup ini dengan rileks saja, apa adanya,” pungkasnya.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *