Dua Gempa Guncang Indonesia Hari Ini, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

 

Jakarta, Denting.id  25 Maret 2025 – Sejumlah wilayah di Indonesia kembali diguncang gempa bumi pada hari ini, Selasa (25/3/2025). Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hingga pukul 21.00 WIB, terjadi dua kali gempa di Tanah Air.

Gempa Pertama Guncang Pangandaran

Gempa pertama terjadi pada pukul 14:02:19 WIB di wilayah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. BMKG mencatat gempa tersebut memiliki kekuatan magnitudo 4,9 dengan kedalaman 11 kilometer.

“Pusat gempa berada di laut, 86 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran,” tulis BMKG dalam keterangannya.

Berdasarkan skala Modified Mercalli Intensity (MMI), gempa ini dirasakan di beberapa wilayah:
• MMI II: Pelabuhan Ratu dan Bandung
• MMI II-III: Tasikmalaya
• MMI III: Garut dan Kota Banjar

Gempa Kedua Mengguncang Tanimbar, Maluku

Beberapa jam setelah gempa pertama, wilayah Tanimbar, Maluku, kembali diguncang gempa pada pukul 16:50:52 WIB. Gempa ini berkekuatan magnitudo 5,2 dengan kedalaman 155 kilometer.

BMKG menyebut episenter gempa berada pada koordinat 6,27 Lintang Selatan (LS) – 130,50 Bujur Timur (BT) atau sekitar 209 kilometer barat laut Tanimbar.

Meski gempa cukup kuat, BMKG menegaskan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Indonesia Rawan Gempa

Sebagai negara yang berada di pertemuan tiga lempeng tektonik besar—Lempeng Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik—Indonesia termasuk wilayah rawan gempa bumi. Fenomena ini dapat terjadi kapan saja dan berpotensi menyebabkan kerusakan serta korban jiwa.

Menurut data World Health Organization (WHO), gempa bumi telah menyebabkan 750 ribu kematian secara global dalam periode 1998-2017, dengan lebih dari 125 juta orang terdampak.

Langkah Antisipasi dan Tanggap Bencana

Meski tidak bisa dicegah, dampak gempa bumi bisa diminimalkan dengan kesiapsiagaan. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:

Sebelum Gempa
• Pastikan struktur bangunan tahan gempa.
• Kenali jalur evakuasi di tempat tinggal dan kerja.
• Simpan nomor darurat dan siapkan perlengkapan darurat seperti P3K, senter, makanan, dan air.
• Kencangkan perabotan agar tidak mudah roboh saat gempa terjadi.

Saat Gempa
• Di dalam bangunan: Berlindung di bawah meja atau tempat aman, lalu keluar jika memungkinkan.
• Di luar ruangan: Jauhi gedung, tiang listrik, dan pohon besar.
• Di dalam kendaraan: Hentikan kendaraan di tempat aman dan jauhi bangunan tinggi.
• Di pantai: Segera menuju ke daerah yang lebih tinggi untuk menghindari potensi tsunami.

Setelah Gempa
• Keluar dari bangunan dengan tertib, jangan gunakan lift.
• Periksa kondisi sekitar, terutama kebocoran gas atau arus pendek listrik.
• Jangan kembali ke bangunan yang rusak hingga ada pernyataan aman dari pihak berwenang.
• Pantau informasi resmi dari BMKG dan jangan mudah percaya berita hoaks.

Kesimpulan

Gempa bumi yang terjadi di Pangandaran dan Tanimbar hari ini menunjukkan bahwa Indonesia masih rawan terhadap aktivitas seismik. Meskipun kedua gempa tersebut tidak menimbulkan tsunami, masyarakat tetap diimbau untuk selalu waspada dan memahami langkah-langkah mitigasi bencana.

Tetap waspada, tetap aman.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *