Ribuan Driver Wisata di Puncak Geruduk Pangkalan PT Indogate, Protes Tarif Murah

Bogor, Denting.id – Ribuan driver yang tergabung dalam Ikatan Ketua Pramuwisata Bersatu (IKPB) dari kawasan Puncak dan Cianjur mendatangi pangkalan penampung tamu milik PT Indogate di Desa Batulayang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (7/4/2025).

Aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap kebijakan tarif murah yang diterapkan oleh New Guide Family (NGF), anak perusahaan PT Indogate. Kebijakan ini dinilai merugikan ribuan driver lokal karena menyebabkan penurunan pendapatan secara drastis.

“Jadi kami sangat terdampak oleh kebijakan pemangkasan tarif murah yang diterapkan oleh salah satu anak perusahaan PT Indogate. Akibatnya, ribuan driver IKPB di Puncak dan Cipanas terancam menganggur,” ujar Agus, perwakilan dari pangkalan IKPB.

Menurut Agus, kesepakatan tarif yang sebelumnya telah dibuat bersama PT Indogate kini dilanggar dan bahkan disebarluaskan secara sepihak melalui media sosial. Hal ini memperparah kondisi para pengemudi wisata yang sudah dua tahun terakhir menghadapi penurunan jumlah wisatawan.

“Kami meminta agar pangkalan penampung New Guide Family (NGF), anak cabang PT Indogate, segera dibubarkan,” tegasnya.

Keluhan serupa juga datang dari Ketua Komunitas Warung Kaleng Rencar (Warkal), Sado (40). Ia menyebut bahwa penurunan penghasilan para driver di Puncak mencapai 85 persen akibat kehadiran NGF dan kebijakan tarifnya.

“Sudah dua tahun pendapatan ribuan driver Timur Tengah di Puncak anjlok. Tidak ada tamu karena tarif murah yang diberlakukan oleh salah satu perusahaan travel Timur Tengah itu,” ungkap Sado.

Para driver berharap pemerintah daerah dan pihak berwenang segera turun tangan untuk menyelesaikan polemik ini dan menjaga keberlangsungan mata pencaharian mereka.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *