Jakarta, denting.id – Gaya hidup tidak sehat dan kekurangan nutrisi penting dalam makanan sehari-hari dapat meningkatkan risiko obesitas dan malnutrisi pada anak.
Menurut Dr. Atul Palwe, konsultan dokter anak dan neonatologi di Rumah Sakit Motherhood di Pune, India, obesitas dapat meningkatkan risiko sejumlah penyakit serius, seperti diabetes, hipertensi, hingga masalah kesehatan jantung.
Dalam sebuah wawancara dengan Hindustan Times pada Jumat (11/4), Dr. Palwe menjelaskan bahwa malnutrisi, yang disebabkan oleh ketidakseimbangan nutrisi dalam tubuh, juga berbahaya dan dapat menyebabkan kerentanan terhadap infeksi dan berbagai penyakit lainnya.
Pentingnya Pemantauan Tumbuh Kembang Anak
Dr. Palwe menekankan bahwa orang tua perlu lebih memperhatikan tumbuh kembang anak untuk mencegah terjadinya obesitas dan malnutrisi.
Setiap anak memiliki kecepatan tumbuh yang berbeda, namun pola pertumbuhannya harus tetap sehat.
Jika berat dan tinggi badan anak tidak sesuai dengan usia, itu bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan, seperti obesitas atau kekurangan gizi.
“Orang tua sebaiknya memeriksa tinggi badan, berat badan, dan indeks massa tubuh anak secara rutin untuk mendeteksi penyimpangan pola pertumbuhan yang sehat,” ungkapnya.
Baca juga : Sakit Tenggorokan Lebih dari 3 Minggu? Waspadai Risiko Kanker
Menjaga Pola Makan dan Nutrisi Anak
Salah satu langkah utama yang bisa diambil orang tua adalah memastikan anak mengonsumsi makanan bergizi dengan kandungan yang seimbang, termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Dr. Palwe juga menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan olahan serta makanan dan minuman manis yang mengandung gula tinggi, karena dapat meningkatkan risiko obesitas.
Selain itu, penting untuk menghindari kebiasaan memberi makanan sebagai hadiah atau hukuman. Kebiasaan ini bisa memicu pola makan emosional pada anak, yang dapat menyebabkan masalah makan jangka panjang.
Aktivitas Fisik dan Tidur yang Cukup
Aktivitas fisik juga memegang peranan penting dalam menjaga kesehatan anak. Dr. Palwe mendorong orang tua untuk mengajak anak beraktivitas fisik di luar ruangan agar tubuhnya tetap bugar.
Tak hanya itu, pastikan anak cukup tidur, karena tidur yang cukup dapat memengaruhi nafsu makan dan metabolisme tubuh mereka.
Melalui pola makan yang sehat, pemantauan tumbuh kembang yang baik, dan dorongan untuk beraktivitas fisik, orang tua dapat menghindarkan anak dari risiko obesitas dan malnutrisi.
Dengan demikian, anak dapat tumbuh dengan sehat dan terhindar dari masalah kesehatan yang serius di masa depan.
Baca juga : Kaki Kram Saat Jalan? Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius