Prabowo Restui 3 Satgas Baru Usai Deal RI-AS

Jakarta, denting.id — Usai negosiasi tarif dagang dengan Amerika Serikat, Presiden Prabowo Subianto memberi lampu hijau pembentukan tiga satuan tugas (satgas) khusus untuk memperkuat kerja sama ekonomi, investasi, dan deregulasi. Hal ini diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Senin (28/4).

“Tadi Bapak Presiden sudah menyetujui ada tiga satgas yang dibentuk. Yaitu pertama untuk tindak lanjut perundingan investasi, yaitu Satgas Perundingan Perdagangan Investasi dan Keamanan Ekonomi,” kata Airlangga di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan Jakarta.

Selain itu, lanjut Airlangga, dua satgas lain yang akan dibentuk adalah Satgas Perluasan Kesempatan Kerja dan Mitigasi PHK serta Satgas Deregulasi Kebijakan. Satgas ini juga berkaitan dengan upaya memperbaiki iklim investasi dan mempercepat perizinan perusahaan.

Baca juga : Prabowo Sambut Delegasi FKI, Perkuat Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Korea

“Dengan pembentukan satgas ini, diharapkan Indonesia dapat mempercepat perundingan dengan Amerika Serikat,” tambahnya.

Dalam proses negosiasi tersebut, Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat juga telah menandatangani non-disclosure agreement (NDA), yang berarti seluruh pembahasan bersifat eksklusif antara kedua negara.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa semua pendekatan dan penawaran yang diajukan Indonesia dalam perundingan bertujuan untuk mencari solusi yang saling menguntungkan (win-win solution) bagi kedua pihak, tanpa membedakan mitra dagang satu dengan lainnya.

“Relatif apa yang kita tawarkan adalah apa yang sedang kita lakukan di dalam negeri, terutama dalam melakukan deregulasi,” tutur Airlangga.

Baca juga : Banjir Bandang, Wakil Ketua DPRD Jabar Iwan Suryawan Minta Evaluasi Izin Bangunan

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *