Denting.id – Pernyataan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang menantang Malaysia untuk menghadapi Timnas Indonesia pada laga uji coba menarik perhatian publik, terutama dari Malaysia. Pasalnya, kedua negara dikenal memiliki rivalitas panas dalam sepak bola Asia Tenggara.
Rencana duel Timnas Indonesia vs Malaysia itu disebut bakal digelar dalam sebuah turnamen mini pada FIFA Matchday, September 2025. Dalam ajang tersebut, Skuad Garuda juga direncanakan melawan Lebanon, dan satu slot lagi kemungkinan diisi oleh tim asal Timur Tengah seperti Kuwait.
Informasi ini pertama kali mencuat melalui akun Instagram @seasiagoal, yang menyebut bahwa PSSI telah mengirimkan surat undangan kepada Federasi Sepakbola Malaysia dan Lebanon. Namun, pelaksanaan turnamen masih bergantung pada kiprah Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang baru selesai pada Juni 2025.
Erick Thohir sendiri sudah buka suara terkait rencana tersebut. Ia menyebut keinginannya untuk menggelar laga melawan Malaysia karena rindu dengan atmosfer rivalitas tinggi yang kerap terjadi setiap kali kedua tim bertemu.
“Kayaknya kita sudah kangen juga lawan Malaysia, sudah cukup lama. Ya tes nyalilah sama-sama. Kalau Malaysia mau. Kalau Malaysia enggak mau, ya enggak apa-apa, mungkin lain kali,” ujar Erick, dikutip Jumat (9/5/2025).
Namun, ajakan Erick Thohir tersebut rupanya tidak disambut hangat oleh sebagian masyarakat Malaysia. Di media sosial, banyak warganet Negeri Jiran justru memberikan respons sinis dan menolak laga tersebut.
“Maaf pasukan kebangsaan kami tak level melawan pasukan kebangsaan you Mr Erick,” tulis akun @kan**.
“Harimau Malaya tak perlu tournament macam ini. Kita jauh level. Maaf cakap,” timpal netizen lainnya.
Komentar-komentar tersebut menunjukkan bahwa sebagian pendukung Harimau Malaya merasa tim nasional mereka berada di level yang berbeda dari Timnas Indonesia. Meski begitu, di sisi lain, ada pula suara yang menantikan pertemuan klasik dua tim ASEAN tersebut.
Baca juga : Dua Pemain Cedera, Erick Thohir Siapkan Opsi Pengganti di Timnas Indonesia
PSSI sendiri masih menunggu respons resmi dari pihak Malaysia dan Lebanon. Jika kedua tim menyetujui, maka turnamen mini tersebut akan menjadi ajang pemanasan penting bagi Timnas Indonesia sebelum menghadapi kemungkinan babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober 2025.
