Denting.id – Rizky Ridho menjadi salah satu pilar utama lini belakang Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, meski kerap diandalkan, Ridho bukanlah pemain dengan jumlah caps terbanyak dalam skuad Garuda saat ini.
Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 32 pemain untuk menghadapi dua laga penentu melawan China (5 Juni) di Jakarta dan Jepang (10 Juni) di Suita City Stadium. Dari daftar pemain yang dipanggil, nama Pratama Arhan mencuat sebagai pemain dengan caps terbanyak.
Stefano Lilipaly, gelandang senior berusia 35 tahun, tercatat sebagai pemain tertua dalam skuad. Ia juga menjadi sosok dengan masa bakti terlama, mengingat debutnya bersama Timnas Indonesia terjadi pada 2013. Meski demikian, pemain Borneo FC itu hanya mengoleksi 30 caps, menurut data dari Transfermarkt.
Sementara Rizky Ridho, bek tengah andalan milik Persija Jakarta, telah mencatatkan 44 penampilan bersama Timnas Indonesia. Namun, jumlah itu masih kalah dari Pratama Arhan, yang menjadi pemegang caps terbanyak dalam skuad saat ini.
Pratama Arhan, bek kiri berusia 23 tahun, telah mencatatkan 50 caps sejak debutnya bersama Timnas Indonesia pada Mei 2021. Ia menjadi andalan utama pada era Shin Tae-yong, terutama karena kemampuan lemparan ke dalam jarak jauhnya yang sering menjadi senjata rahasia Skuad Garuda.
Meskipun begitu, peran Arhan dalam skuad mulai meredup. Pada dua laga uji coba melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025 lalu, ia tidak masuk dalam daftar pemain. Bahkan dalam beberapa laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebelumnya, Arhan lebih sering duduk di bangku cadangan.
Ia sempat kembali sebagai starter pada ajang Piala AFF 2024, saat Indonesia banyak menurunkan skuad muda. Kini, walau menjadi pemain dengan jumlah caps terbanyak, posisi Arhan di starting XI tidak lagi sekuat dulu.
Baca juga : Erick Thohir Ingatkan Timnas Indonesia Wajib Maksimal Hadapi China dan Jepang
Timnas Indonesia akan menghadapi laga krusial melawan China dan Jepang dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Kemenangan atas China bisa membuka peluang besar bagi Skuad Garuda melaju ke fase keempat.
