Hakimi Puji Dumfries namun Sebut Peran Wing-Back Inter Milan “Lebih Mudah”

Denting.id – Bek Paris Saint-Germain, Achraf Hakimi, mengakui kualitas Denzel Dumfries yang kini menempati posisinya di Inter Milan, tetapi menilai bermain sebagai wing-back dalam formasi 3-5-2 Nerazzurri relatif lebih ringan ketimbang sistem lain.

Berbicara kepada Sky Sport Italia, pemain asal Maroko itu—yang hengkang dari Inter pada 2021 setelah semusim menjuarai Serie A di bawah Antonio Conte—mengatakan bahwa skema tiga bek Inter benar-benar memaksimalkan karakter wing-back ofensif.

“Saya lihat Dumfries banyak mencetak gol, tapi ia bermain di sistem lima bek. Saat saya di Inter, saya ingat peran itu terasa lebih mudah,” ujar Hakimi.

“Dia pemain hebat. Salah satu hal yang saya kagumi darinya adalah kemampuan duel udara, sedangkan saya kurang kuat di situ,” tambahnya.

Dumfries Bersinar, Inter Melaju di Liga Champions

Dumfries, 28 tahun, memang tampil impresif musim ini—baik di Serie A maupun Liga Champions—dengan kontribusi gol dan assist penting dari flank kanan. Kecepatan dan fisiknya menjadikannya senjata andalan pelatih Simone Inzaghi, melanjutkan tradisi wing-back enerjik yang sebelumnya diisi Hakimi.

Rencana “Reuni” via Sambungan Telepon

Hakimi juga mengungkap niat berbicara dengan mantan rekan setimnya, Lautaro Martínez, usai Inter meraih gelar Scudetto musim ini.

“Kami belum sempat berbicara, tetapi kami memakai agen yang sama. Saya tahu Inter masih punya laga penting untuk memastikan gelar, jadi kami mungkin akan saling menyapa setelah itu,” katanya.

Baca juga : Manchester United Fokus Incar Yann Bisseck dari Inter Milan

Dengan komentar ini, Hakimi tidak hanya menyoroti kedalaman skuad Inter tetapi juga mempertegas betapa vitalnya sistem 3-5-2 dalam menegaskan kembali peran wing-back modern—baik untuknya di masa lalu maupun Dumfries di masa kini.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *