Jakarta, denting.id – Semakin banyak negara menunjukkan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina. Di tengah momentum ini, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) mendorong Presiden Prabowo Subianto untuk mengambil peran lebih besar dalam menggalang solidaritas global.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyambut positif sikap Presiden RI Prabowo Subianto dalam membela kemerdekaan Palestina, terutama usai pertemuan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Ia berharap langkah diplomasi tersebut menjadi awal dari gerakan internasional yang lebih luas dan solid.
“Presiden Prabowo memiliki posisi strategis untuk mengajak lebih banyak negara mendukung Palestina sebagai negara merdeka dan berdaulat,” kata HNW di Jakarta, Kamis (29/5/2025).
Ia menilai, pernyataan Prabowo dan Macron selaras dengan gelombang dukungan global yang terus menguat terhadap Palestina. Sejumlah negara seperti Spanyol, Norwegia, Irlandia, Kolombia, Venezuela, Kuba, Cile, dan Bolivia telah lebih dulu menyatakan pengakuan terhadap negara Palestina.
HNW juga menyebut bahwa langkah Prancis yang berencana menggagas komunike bersama dengan Arab Saudi untuk mengakui Palestina adalah peluang besar yang harus dimanfaatkan Indonesia sebagai inisiator perdamaian dunia.
Menurut HNW, dukungan terhadap Palestina adalah amanat konstitusi, sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD 1945 yang menolak segala bentuk penjajahan.
“Dari Bung Karno hingga sekarang, sikap Indonesia terhadap Palestina tak berubah. Ini bukan sekadar solidaritas, tapi cerminan prinsip dasar negara,” tegas politisi senior Partai Keadilan Sejahtera itu.
Terkait pernyataan Presiden Prabowo soal kemungkinan membuka hubungan diplomatik dengan Israel jika Palestina diakui sebagai negara merdeka, HNW menyarankan agar langkah tersebut dilakukan secara sangat hati-hati.
Ia mengingatkan bahwa pengalaman beberapa negara Arab yang menormalisasi hubungan dengan Israel justru tidak membuahkan hasil positif bagi Palestina. Bahkan, Israel tetap melanjutkan penjajahannya meskipun telah berjanji mendukung solusi dua negara.
“Publik tidak ingin Presiden Prabowo terkena jebakan diplomatik seperti yang pernah terjadi di kawasan Timur Tengah. Jangan sampai niat baik Indonesia dimanfaatkan,” ucapnya.
Di akhir pernyataannya, HNW menegaskan bahwa perjuangan kemerdekaan Palestina harus terus dikedepankan dalam setiap kebijakan luar negeri Indonesia. Ia berharap Presiden Prabowo akan memainkan peran aktif dalam memimpin koalisi global yang berpihak pada keadilan dan kemanusiaan.
Baca juga : DPR Soroti Pelayanan Haji: Syarikah Bermasalah Tak Layak Dipertahankan
Baca juga : Prabowo Dorong Dialog Damai di ASEAN dalam Konflik Myanmar