Denting.id – Striker Inter Miami dan mantan ikon Barcelona, Luis Suarez, memberikan wejangan penting kepada bintang muda Barcelona, Lamine Yamal. Nasihat ini disampaikannya menyusul akhir yang mengecewakan bagi Yamal bersama timnas Spanyol di final UEFA Nations League.
Yamal, yang baru berusia 17 tahun, sudah menjadi sorotan utama di Eropa berkat performa luar biasa bersama Barcelona musim ini. Ia berperan penting dalam membawa Blaugrana meraih tiga trofi domestik, dan kini namanya turut masuk dalam perbincangan calon peraih Ballon d’Or 2025—sebuah pencapaian langka untuk pemain seusianya.
Namun, kegagalan Barcelona menjuarai Liga Champions dinilai menjadi kendala besar dalam kans Yamal meraih penghargaan individu paling prestisius tersebut. Meski begitu, penampilan impresifnya tetap membuat banyak pihak yakin ia akan menjadi salah satu pemain terhebat di masa depan.
Suarez, yang menjadi bagian dari generasi emas terakhir Barcelona yang menjuarai Liga Champions, menyampaikan pesan menyentuh untuk Yamal saat berbicara dalam acara pembukaan Piala Dunia Antarklub 2025.
“Lamine adalah pemain yang menunjukkan kedewasaan luar biasa di usia 17 tahun,” kata Suarez kepada DAZN.
“Ia bertanggung jawab dalam laga-laga penting dan memiliki tantangan yang ia ciptakan sendiri sebagai penggemar sejati Barcelona. Saya sangat senang melihat perkembangannya.”
Suarez menekankan pentingnya menikmati proses dan terus belajar seiring waktu.
“Ia harus terus menikmati dirinya sendiri dan terus mendapatkan pengalaman agar berkembang. Masih banyak hal yang akan ia pelajari, seperti yang kita semua alami di usia 18, 20, bahkan 25 tahun. Lamine sudah mulai menandai era baru dan membuat perbedaan besar dalam generasi sepak bola modern.”
Yamal memang tengah berada di bawah sorotan besar. Usai tersingkir dari Liga Champions, ia menyatakan tekad untuk membawa Barcelona kembali ke puncak Eropa musim depan. Ia juga pernah mengkritik Real Madrid secara terbuka, menambah tekanan pada dirinya di usia yang sangat muda.
Tekanan itu meningkat usai kegagalan Spanyol di final UEFA Nations League melawan Portugal. Namun, pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, tetap yakin Yamal punya potensi memenangkan Ballon d’Or di masa mendatang. Meski pesaing kuat seperti Ousmane Dembele dari PSG yang membawa timnya juara Liga Champions tetap jadi favorit utama.
Baca juga : Lewandowski Tegaskan Bertahan di Barcelona: “Saya Siap Raih Lebih Banyak Trofi”
Mengindahkan nasihat dari mantan bintang besar seperti Suarez bisa menjadi bekal penting bagi Yamal untuk menjaga fokus dan mentalitasnya di tengah rintangan. Perjalanannya masih panjang, dan dunia sepak bola menantikan bagaimana sang wonderkid membentuk warisannya sendiri.