Denting.id – Barcelona resmi mengumumkan agenda tur pramusim mereka ke Asia Timur sebagai bagian dari persiapan menjelang musim 2025/26. Tim asuhan Hansi Flick akan menjalani serangkaian laga uji coba di Jepang dan Korea Selatan, menyusul keputusan klub untuk tidak ambil bagian dalam Piala Dunia Antarklub tahun ini.
Tur ini menjadi momen penting bagi Blaugrana untuk mengasah kesiapan skuad sekaligus memperluas jangkauan global mereka di pasar Asia. Sukses meraih treble (La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana) di musim debut Flick membuat ekspektasi terhadap Barcelona sangat tinggi musim ini.
Rangkaian Tur dan Lawan Tanding
Barcelona akan memulai tur dengan tiba di Jepang pada 24 Juli, disusul sesi latihan tertutup untuk memulihkan kondisi usai libur. Laga perdana uji coba akan digelar pada 27 Juli melawan Vissel Kobe di Jepang.
Selanjutnya, skuad Blaugrana akan bertolak ke Korea Selatan untuk dua pertandingan penting. Mereka akan menghadapi FC Seoul di ibu kota pada 31 Juli dan menutup tur dengan laga melawan Daegu FC pada 4 Agustus.
Jadwal ini disusun secara strategis agar pemain tetap dalam ritme pertandingan tanpa terbebani jadwal padat. Tidak ada laga uji coba di Camp Nou sebelum keberangkatan, meskipun klub membuka kemungkinan menggelar satu pertandingan internal tertutup di Catalunya sebagai bagian dari pemanasan awal.
Tolak Tawaran Maroko, Fokus ke Asia
Sebelumnya Barcelona sempat mendapat tawaran menggiurkan untuk menggelar laga persahabatan di Casablanca, Maroko, pada 20 Juli. Namun, manajemen klub dan Hansi Flick sepakat menolak tawaran tersebut.
Flick mengutamakan persiapan yang terukur dan menghindari potensi kelelahan pemain. Dengan musim kompetisi yang panjang dan target mempertahankan tiga gelar, Barcelona tidak ingin mengambil risiko yang tidak perlu.
“Kami harus memastikan setiap pemain dalam kondisi terbaik saat La Liga dimulai. Tur ini disusun dengan mempertimbangkan beban fisik dan kebutuhan taktis,” ujar sumber internal klub.
Evaluasi Skuad dan Strategi Marketing
Tur pramusim juga menjadi panggung penting bagi Flick untuk mengevaluasi pemain muda, pemain akademi, hingga rekrutan anyar. Beberapa nama muda dari La Masia diprediksi akan mendapat menit bermain sebagai bagian dari rotasi tim.
Selain kepentingan kompetitif, tur ini juga berfungsi sebagai strategi ekspansi merek Barcelona. Jepang dan Korea Selatan dikenal memiliki basis penggemar setia, dan kehadiran bintang seperti Robert Lewandowski, Pedri, dan Lamine Yamal diprediksi akan menyedot antusiasme besar.
Barcelona juga akan memanfaatkan momen ini untuk memperluas jaringan sponsor dan kerja sama komersial di wilayah Asia Timur. Kehadiran langsung tim akan memperkuat hubungan dengan pasar yang strategis ini.
Fokus Jelang Kick-Off La Liga
Dengan La Liga musim 2025/26 dijadwalkan bergulir pada 17–18 Agustus, Barcelona memiliki waktu cukup untuk mematangkan strategi dan mengembalikan kebugaran pemain.
Tur pramusim ini menjadi awal dari perjalanan panjang Blaugrana mempertahankan dominasinya di Spanyol. Tantangan akan semakin besar, terutama dengan bangkitnya Real Madrid di bawah Xabi Alonso.
Baca juga : Masa Depan Rashford Tak Pasti, Barcelona Pantau Situasi
Namun, dengan persiapan matang dan skuad yang penuh bintang, Barcelona optimistis menatap musim baru. Fans Asia kini tinggal menghitung hari menyambut kedatangan tim kesayangan mereka—sebuah pertunjukan yang menjanjikan, baik di dalam maupun luar lapangan.