Denting.id – Timnas Indonesia Putri tengah memasuki fase krusial dalam perjalanan menuju Piala Asia Putri 2026. Skuad asuhan pelatih asal Jepang, Satoru Mochizuki, akan tampil di Kualifikasi Piala Asia Putri 2026 yang digelar di Indomilk Arena, Tangerang, mulai 29 Juni hingga 5 Juli 2025.
Beruntung, Indonesia mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Grup D. Di fase ini, Garuda Pertiwi akan bersaing dengan tiga negara lainnya, yakni Pakistan, Kirgistan, dan Chinese Taipei.
Tiket Final Hanya untuk Juara Grup
Persaingan dipastikan ketat, mengingat hanya juara grup yang berhak melaju ke putaran final Piala Asia Putri 2026. Sejauh ini, baru empat negara yang sudah memastikan tiket ke babak utama, yaitu tuan rumah Australia, Jepang, Korea Selatan, dan China.
Bagi Indonesia, kesempatan bermain di kandang sendiri menjadi momentum penting untuk mewujudkan mimpi tampil di Piala Asia.
Tiga Andalan Utama Timnas Indonesia Putri
Menghadapi tantangan ini, ada tiga pemain yang menjadi tumpuan utama Timnas Indonesia Putri:
1. Claudia Scheunemann
Pemain muda sensasional ini baru berusia 16 tahun, namun sudah menjadi andalan di tim senior selama lebih dari dua tahun terakhir.
Claudia dikenal sebagai pemain dengan insting menyerang tajam. Berbekal darah keturunan Jerman, Claudia mampu beroperasi sebagai gelandang serang maupun penyerang tengah. Ketajamannya di lini depan akan sangat dibutuhkan untuk membobol gawang lawan.
2. Vivi Oktavia
Di lini belakang, nama Vivi Oktavia menjadi figur penting. Bek asal Bangka Belitung ini dikenal punya ketenangan dan kekuatan fisik dalam duel-duel bertahan.
Dengan pengalaman internasional yang cukup panjang, Vivi akan menjadi benteng utama dalam menjaga lini pertahanan Garuda Pertiwi dari serangan-serangan lawan.
3. Iris de Rouw
Di sektor penjaga gawang, Indonesia kini memiliki Iris de Rouw, kiper berdarah Belanda yang baru bergabung ke dalam skuad. Penampilan apiknya bersama Sparta Rotterdam di Belanda membuat banyak pihak menaruh harapan besar terhadapnya.
Dengan postur ideal dan kemampuan shot-stopping yang baik, Iris diharapkan bisa menjadi tembok terakhir pertahanan Indonesia, seperti halnya Maarten Paes atau Emil Audero di Timnas putra.
Target Tinggi
Dengan komposisi pemain yang semakin komplet, baik dari pemain lokal maupun keturunan, harapan besar kini disematkan di pundak Garuda Pertiwi. Dukungan penuh dari suporter di Tangerang juga diharapkan menjadi bahan bakar semangat Claudia Scheunemann dan kawan-kawan.
Laga perdana Indonesia akan digelar pada Sabtu, 29 Juni 2025. Kemenangan di laga pembuka akan menjadi modal penting untuk menjaga peluang lolos ke putaran final.
