Sumenep, denting.id – Di tengah tantangan era digital yang kian kompleks, semangat kebangsaan kembali digelorakan melalui sosialisasi Empat Pilar oleh Anggota DPR RI, MH Said Abdullah, kepada pemuda dan mahasiswa di Sumenep, Madura, Senin (30/6). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menegaskan bahwa menjaga keutuhan Indonesia dimulai dari literasi kebangsaan di generasi muda.
“Sosialisasi ini bagian dari komitmen kami untuk memperkuat fondasi kebangsaan. Generasi muda harus jadi benteng nilai-nilai luhur bangsa,” ujar Said Abdullah dalam kegiatan yang digelar di salah satu hotel di Kabupaten Sumenep.
Empat Pilar yang dimaksud meliputi: Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam kegiatan tersebut, Said didampingi oleh tiga narasumber utama yakni Faishol Ridho, Khoirus Sholeh, dan Roni Ardiyanto yang merupakan tenaga ahli dari DPR RI.
Faishol Ridho mengingatkan bahwa nilai-nilai gotong royong, persatuan, dan keadilan sosial perlu ditanamkan secara konsisten, terutama di tengah derasnya arus informasi.
“Sekarang banyak godaan dari luar: hoaks, intoleransi, ujaran kebencian. Kita harus kembali pada nilai-nilai kebangsaan agar tidak kehilangan arah sebagai bangsa,” tegas Faishol.
Sementara itu, Khoirus Sholeh menekankan pentingnya generasi muda memahami sejarah lahirnya Empat Pilar, yang menurutnya bukan sekadar narasi, tetapi hasil pergulatan sejarah bangsa.
“Ini bukan teori belaka. Ini buah dari perjalanan panjang bangsa kita. Maka harus kita rawat dengan pendekatan yang kontekstual dan sesuai zaman,” ujarnya. Ia juga mendorong agar pendidikan kebangsaan dipadukan dengan literasi digital.
Narasumber ketiga, Roni Ardiyanto, mengajak peserta untuk mewujudkan nilai-nilai Empat Pilar dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam praktik demokrasi yang sehat dan partisipatif.
“Mulai dari menghargai perbedaan, berani bersuara dalam musyawarah desa, hingga ikut mengawasi jalannya pemerintahan. Semua itu bagian dari menjaga republik,” katanya.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif dan foto bersama. Para peserta mengapresiasi kegiatan ini sebagai ruang dialog yang inspiratif dan membangkitkan semangat kebangsaan di tengah generasi muda Madura.
Baca juga : Seskab: 43 Hektare Kawasan Baterai Karawang Jadi Motor Baru Pekerjaan
Baca juga : Arief Rosyid Gabung Golkar: Siap Kawal Pemerintahan Lewat Jalur Politik
