Jalur PAPS di SPMB Jabar 2025, Solusi Afirmasi Cegah Anak Putus Sekolah

Denting, Bogor — Tahun ini, SPMB Jawa Barat 2025 menghadirkan jalur baru bernama PAPS, singkatan dari Pencegahan Anak Putus Sekolah. Jalur ini menjadi bagian dari kebijakan afirmasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menjamin bahwa anak-anak dari keluarga kurang mampu atau berisiko putus sekolah tetap mendapatkan hak atas pendidikan di sekolah negeri.

Jalur PAPS diintegrasikan dalam sistem seleksi Penerimaan Murid Baru untuk jenjang SD, SMP, SMA, SMK, hingga SLB. Hal ini sekaligus melengkapi jalur lain yang sudah ada seperti domisili, prestasi, dan mutasi.

“PAPS hadir bukan sekadar menambah jalur seleksi, tetapi memberi kesempatan nyata bagi anak-anak dari latar belakang rentan untuk bisa melanjutkan pendidikan di sekolah negeri,” terang keterangan resmi dari Dinas Pendidikan Jabar.
Apa Saja Manfaat Jalur PAPS?
Berikut ini adalah keunggulan dan manfaat jalur PAPS yang menjadikannya strategi penting dalam pencegahan putus sekolah:
1.Kesetaraan Akses Pendidikan
Anak-anak dari keluarga tidak mampu bisa tetap bersekolah tanpa terbebani oleh jarak, biaya, atau hambatan sosial lainnya.
2.Mengurangi Angka Putus Sekolah
Program ini memberi “kursi afirmasi” agar siswa dari kelompok rentan tetap bisa melanjutkan pendidikan.
3.Transparansi dan Akuntabilitas
Proses seleksi PAPS bisa dipantau masyarakat melalui portal resmi SPMB Jabar, memastikan keterbukaan dan keadilan.
4.Pendekatan Holistik
Seleksi tidak hanya menilai nilai akademik, tetapi juga mempertimbangkan latar belakang ekonomi dan sosial calon peserta.

Angka Pendaftar Jalur PAPS Melonjak
Untuk tahun ajaran 2025/2026, sebanyak 43.991 siswa diterima melalui jalur PAPS, dari total 338.091 siswa yang diterima di sekolah negeri, meski daya tampung hanya 317.302 kursi. Artinya, jalur PAPS berhasil mengisi kekosongan sekaligus membuka ruang lebih luas bagi siswa dari keluarga tidak mampu.

Di Kota Bogor, tercatat ada 998 siswa PAPS yang diterima di 10 SMA Negeri dan 644 siswa di 4 SMK Negeri. Nama-nama penerima jalur PAPS kini sudah ditampilkan secara terbuka di laman resmi SPMB Jabar.

“Kami berharap, masyarakat makin mengenal dan memanfaatkan jalur afirmasi ini demi memastikan setiap anak di Jawa Barat bisa tetap sekolah,” ujar salah satu pejabat Disdik.
Tahapan Lanjutan
Saat ini, proses daftar ulang bagi peserta yang lolos PAPS sedang berlangsung, tepatnya mulai 10 Juli 2025 di sekolah masing-masing.

Penutup
Dengan kehadiran jalur PAPS, SPMB Jabar 2025 tak hanya menjadi mekanisme penerimaan, tetapi juga menjadi bagian dari gerakan pendidikan inklusif dan berkeadilan sosial. Program ini menjadi harapan baru bagi ribuan anak di Jawa Barat agar tidak lagi kehilangan kesempatan bersekolah.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *