Suara Disabilitas Kini Tak Lagi Sunyi, Inara Siap Tampung Aduan Berbasis Suara

Denting Bogor – Kota Bogor kembali menegaskan komitmennya sebagai kota inklusif. Pada Selasa, 15 Juli 2025, Pemerintah Kota Bogor secara resmi meluncurkan Inara (Inklusi Netra untuk Aduan dan Respons Warga), sebuah fitur pengaduan berbasis suara yang dirancang khusus untuk masyarakat penyandang disabilitas netra.

Fitur inovatif ini dikembangkan sebagai bagian dari Aplikasi SiBadra (Sistem Informasi Berbagi Aduan dan Saran) oleh Diskominfo Kota Bogor. Hadirnya Inara menjadi angin segar bagi kelompok rentan agar suara mereka tidak lagi tertinggal dalam arus digitalisasi layanan publik.

“Misalnya ada jalan atau pedestrian yang rusak, kekurangan pada sarana publik, atau hal-hal insidentil bisa dilaporkan melalui fitur ini,” ujar Dian Intannia Lesmana, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kota Bogor.

Menurut Dian, fitur Inara tak hanya menjadi alat bantu teknologi, tapi juga simbol keberpihakan pemerintah terhadap hak kesetaraan dalam menyampaikan keluhan, kritik, dan masukan kepada penyelenggara layanan publik.

“Semoga Kota Bogor menjadi kota yang inklusif, layanannya mudah diakses semua orang dan tidak ada lagi suara-suara yang tidak terdengar,” imbuhnya penuh harap.

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim turut menyampaikan apresiasi atas inovasi ini. Ia menyebut Inara sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah terhadap kelompok disabilitas.

“Silakan dicoba. Apabila ada keluhan terkait sarana prasarana publik yang harus ditingkatkan, sampaikan saja. Semoga inovasi ini memberikan kemudahan,” ujar Dedie.

Dengan Inara, Bogor kembali membuktikan bahwa kemajuan teknologi dan kepedulian sosial bisa berjalan beriringan, membuka ruang baru bagi warga yang selama ini suaranya nyaris tak terdengar.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *