Denting.id – Presiden Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA), Adnan Darjal, mengungkapkan rencana besar untuk mempersiapkan Timnas Irak menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Persiapan matang ini dirancang agar Singa Mesopotamia mampu lolos ke pesta sepak bola dunia untuk pertama kalinya sejak 1986.
Berdasarkan hasil undian pekan lalu, Irak tergabung di Grup B bersama Arab Saudi (tuan rumah) dan Timnas Indonesia. Pada jadwal yang telah ditetapkan, Irak akan melakoni laga perdana kontra Indonesia di Stadion King Abdullah Sports City pada 11 Oktober 2025, disusul laga kedua menghadapi Arab Saudi di tempat yang sama pada 14 Oktober 2025.
“Asosiasi sepak bola Irak sangat bersemangat untuk mempersiapkan tim nasional sebaik mungkin menghadapi putaran keempat zona Asia agar lolos ke Piala Dunia,” kata Adnan Darjal dikutip dari Winwin.
Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah mengadakan serangkaian pertemuan dengan pelatih Graham Arnold untuk membahas kondisi tim dan strategi ke depan. “Tim ini membawa harapan lebih dari 45 juta warga Irak. Kami menyadari besarnya tanggung jawab ini,” ujarnya.
Fokus Penuh dan Pemantauan Ketat
Dengan waktu sekitar dua bulan sebelum laga perdana, IFA bertekad memberikan dukungan penuh agar skuad Graham Arnold, termasuk bintang-bintang seperti Ali Jassim, Aymen Hussein, hingga Mohanad Ali, bisa mempersiapkan diri secara optimal.
“Peran kami tidak hanya sebatas mengamankan pertandingan dan pemusatan latihan, tetapi juga mencakup pemantauan ketat terhadap kondisi pemain lokal dan profesional. Kami akan mengunjungi Eropa bulan depan untuk meninjau kondisi para pemain yang berkarier di luar negeri,” jelas Darjal.
“Kami ingin memastikan kesehatan fisik dan mental mereka sebelum pertandingan, agar semua pemain tiba tepat waktu dan memberikan yang terbaik di lapangan,” imbuhnya.
Agenda Uji Coba Padat
Selain pemusatan latihan, Irak juga akan menjalani sejumlah uji coba untuk mengasah kesiapan tim. Sebelum menghadapi Indonesia dan Arab Saudi di putaran keempat, Irak dijadwalkan tampil di Piala Raja Thailand (King’s Cup) pada FIFA Matchday September 2025.
Turnamen tersebut akan berlangsung di Bangkok pada 1-7 September 2025, di mana Irak menggantikan Arab Saudi yang sebelumnya dijadwalkan ikut serta. Partisipasi ini dinilai sangat strategis untuk menguji kemampuan tim.
“Persiapan tim nasional dimulai akhir Agustus, kemudian dilanjutkan dengan Piala Raja Thailand. Kami yakin tim masih membutuhkan lebih banyak laga uji coba, sehingga kami memutuskan mengamankan tiga pertandingan tambahan. Total ada lima pertandingan yang akan dijalani sebelum babak keempat,” ungkap Darjal.
Uji coba terakhir dijadwalkan pada 4 atau 5 Oktober, sekitar sepekan sebelum duel penting kontra Timnas Indonesia. “Beberapa federasi telah kami hubungi untuk menjajaki agenda uji coba yang akan menjadi penutup dari program persiapan ini,” tambahnya.
Liga Domestik Disesuaikan
Persiapan intensif tim nasional juga akan diiringi dengan penyesuaian jadwal liga domestik Irak yang dimulai pada 13 September 2025. Setelah menjalani tiga pekan kompetisi, liga akan dihentikan sementara guna memberikan ruang bagi program pemusatan latihan timnas.
Baca juga : Patrick Kluivert dan Alex Pastoor Pantau Langsung Garuda Muda di SUGBK
Dengan serangkaian rencana yang telah disusun matang, Adnan Darjal optimistis Irak mampu tampil maksimal di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. “Kami ingin memastikan semua elemen mendukung suksesnya Singa Mesopotamia menuju Piala Dunia,” tutupnya.
