Aksi Maling Helm Pink Gasak Uang Jutaan Rupiah di Grand Sutra sukabumi

Denting Sukabumi:— Aksi pencurian nekat kembali mengusik ketenangan warga Kabupaten Sukabumi. Seorang pria misterius mengenakan helm berwarna pink dan masker terekam kamera pengawas saat membobol sebuah rumah di Perumahan Grand Sutra, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Selasa (22/7/2025) pagi.

Rumah milik Elisa Tsamrotul Wahidah (33), yang sehari-hari bekerja sebagai guru sekaligus ibu tunggal, menjadi sasaran empuk pelaku. Kejadian baru diketahui saat ibunya pulang dari mengantar cucu ke sekolah dan mendapati pintu rumah sudah tidak terkunci.

“Pas ibu saya pulang sekitar pukul 11.00 WIB, pintu sudah terbuka. Setelah dicek, lemari berantakan, uang di celengan, dompet, bahkan buket uang dua ribuan semua raib,” ungkap Elisa, Rabu (23/7/2025).

Dari hasil pengecekan, total kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp3,5 juta. Pelaku diduga mengetahui lokasi penyimpanan kunci cadangan yang disembunyikan di bawah keset depan rumah. Elisa menduga pelaku sudah mengamati kebiasaan penghuni rumah sejak jauh hari.

“Pelaku datang sekitar pukul 08.37 WIB. Ia sempat melihat rumah depan, lalu menuju rumah saya. CCTV merekam jelas pelaku memakai Honda Vario putih, jaket biru telur asin, celana krem, dan helm pink mencolok. Tapi sayangnya, nomor pelat tidak terlihat,” imbuhnya.

Aksi pencurian ini semakin membuat resah karena menyasar rumah perempuan bekerja yang merangkap sebagai kepala keluarga. “Saya tinggal hanya dengan ibu dan anak saya. Sangat mengkhawatirkan, apalagi saat harus meninggalkan rumah untuk bekerja,” tutur Elisa dengan nada kecewa.

Pihak kepolisian sudah menerima laporan tersebut. Kasus kini tengah ditangani oleh Polres Sukabumi Kota.

“Kami sudah menerima laporan dan saat ini sedang dilakukan proses penyelidikan untuk mengidentifikasi serta menangkap pelaku,” ujar Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, AKP Astuti Setyaningsih.

Warga perumahan diimbau lebih waspada dan meningkatkan sistem keamanan rumah, terutama saat meninggalkan rumah dalam waktu lama. Kasus ini menjadi peringatan bahwa pelaku kriminal bisa datang dengan wajah tertutup—dan helm pink—kapan saja.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *