Jakarta, Denting.id – Presiden Prabowo Subianto meresmikan pembentukan enam Komando Daerah Militer (Kodam) baru sekaligus melantik Wakil Panglima TNI dalam upacara di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025).
Acara tersebut dihadiri Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, jajaran menteri Kabinet Merah Putih, serta sejumlah pejabat tinggi negara. Di antara tamu undangan yang hadir yakni Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPRD Sultan Baktiar Najamudin, Ketua Mahkamah Agung Sunarto, dan Ketua Komisi Yudisial Amzulian Rifai.
Turut hadir Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Agus Subiyanto, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Muhammad Ali, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Tonny Harjono. Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Kepala BIN Muhammad Herindra juga hadir.
Sejumlah menteri juga tampak kompak mengenakan seragam loreng, di antaranya Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Mendagri Tito Karnavian.
Dalam pidatonya, Prabowo menyoroti kekompakan tamu undangan yang hadir dengan seragam loreng. Ia menilai hal itu sebagai simbol kesediaan tokoh-tokoh bangsa untuk terlibat dan mempertaruhkan diri demi kepentingan rakyat.
“Saya banyak tokoh-tokoh yang memakai seragam, mereka pakai seragam sebagai tanda mereka ingin terlibat, mereka ingin mempertaruhkan diri mereka bersama-sama seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo.
Baca juga : Prabowo Ingin Hasil KSTI 2025 Dorong Pengembangan Industri Nasional
Ia menegaskan bahwa bangsa Indonesia menganut konsep pertahanan rakyat semesta, di mana seluruh elemen bangsa bersatu membela tanah air. “Kita tidak mau berbuat selain membela bangsa Indonesia,” ujarnya.
