Denting.id – Raksasa Premier League, Manchester United, menambah amunisi di balik layar dengan mendatangkan sosok berpengalaman dari dunia balap Formula 1. Michael Sansoni, mantan insinyur performa Lewis Hamilton di Mercedes, kini resmi menjabat sebagai Direktur Data Setan Merah.
Perekrutan Sansoni bukan langkah biasa. Kehadirannya menandai komitmen serius United untuk bertransformasi menjadi klub yang mengandalkan data dan kecerdasan buatan dalam setiap pengambilan keputusan.
Dengan pengalaman hampir satu dekade di Mercedes—termasuk kontribusi pada delapan gelar konstruktor dan enam gelar dunia Hamilton—Sansoni diharapkan membawa sentuhan presisi ala F1 ke dunia sepak bola.
Sejak bergabung beberapa bulan lalu, ia sudah terlibat langsung dalam proses perekrutan pemain. Hasil awalnya terlihat dari kedatangan Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo, yang disebut lahir dari analisis data canggih yang dipimpinnya.
“Saya sangat beruntung memiliki bukan hanya satu, tetapi dua pekerjaan impian. Setelah masa yang fenomenal di Formula 1, merupakan suatu keistimewaan untuk sekarang menjadi bagian dari klub terbesar di dunia sepak bola,” ujar Sansoni.
“Selama beberapa bulan terakhir, kami telah membuat kemajuan berarti, dengan metodologi baru yang mulai terbentuk dan dua rekrutan fantastis yang mencerminkan sebagian dari karya awal tersebut,” tambahnya.
CEO Manchester United, Omar Berrada, menegaskan Sansoni akan memimpin pengembangan sistem data dan AI untuk mendukung pengambilan keputusan baik di lapangan maupun di manajemen klub. Dalam waktu dekat, klub juga berencana merekrut lebih banyak talenta teknologi untuk memperkuat tim.
Baca juga : Vinicius Meredup di Laga Pramusim Terakhir, Sorotan Mengarah ke Rodrygo dan Mbappé
Dari mobil balap berkecepatan 300 km/jam hingga lapangan hijau yang penuh tekanan, Sansoni kini memegang kendali di “garasi” baru. Tantangannya besar, namun jika sukses, revolusi data ini bisa menjadi mesin pendorong era baru kejayaan Manchester United.
