Bandung, Denting.id – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Iwan Suryawan, menyerukan kewaspadaan tinggi terhadap potensi bencana alam yang dapat melanda Jawa Barat hingga akhir tahun 2025, terutama terkait cuaca ekstrem dan gempa bumi.
Iwan menyoroti aktivitas gempa yang mengguncang kawasan Bekasi dan sekitarnya pada Selasa, 20 Agustus 2025. Berdasarkan data BMKG, gempa dangkal berkekuatan Mw 4,7 terjadi pada pukul 19:54:55 WIB di darat, 14 km tenggara Bekasi, dengan kedalaman sekitar 10 km.
“Saya turut prihatin warga yang terdampak gempabumi di Bekasi. Kita dorong penanganan cepat dan tepat. Kita semua perlu lebih waspada, apalagi sekarang sudah mulai memasuki musim penghujan. Pemerintah, DPRD, dan warga harus sama-sama siaga,” ujar Iwan, Jumat (22/8/2025).
Catatan BMKG menunjukkan bahwa gempa tersebut memicu dua gempa susulan: berkekuatan Mw 3,9 pada pukul 22:39 WIB, dan gempa ketiga Mw 2,7 pada pukul 22:56 WIB, dengan kedalaman sekitar 10 km. Aktivitas ini dipicu oleh sesar naik busur belakang Jawa Barat atau West Java Back-arc Thrust (segmen Citarum).
Sebagai langkah antisipasi, Iwan mengimbau warga untuk melakukan mitigasi sederhana di lingkungan masing-masing.
“Langkah yang paling mudah dan harus kita laksanakan adalah cek saluran air dekat rumah dan kondisi tebingan. Selain itu, pemerintah juga harus mulai menggencarkan mitigasi bencana,” tambahnya.
Iwan berharap seluruh pihak, baik pemerintah daerah maupun masyarakat, dapat meningkatkan kesiapsiagaan agar risiko bencana dapat diminimalisir dan keselamatan warga tetap terjaga.
