Denting.id – Timnas Indonesia akan menjajal kekuatan Lebanon dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (8/9/2025) malam pukul 20.30 WIB. Pertandingan ini disebut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebagai ujian sesungguhnya bagi skuad Garuda.
Erick menilai Lebanon merupakan lawan yang tepat untuk mengukur kesiapan Indonesia jelang babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain memiliki peringkat FIFA lebih tinggi dibanding Indonesia, Lebanon juga berasal dari kawasan Timur Tengah, wilayah yang akan menjadi dominasi lawan di fase berikutnya.
“Tes yang sebenarnya nanti saat lawan Lebanon, karena itu tim yang benar-benar kita tunggu untuk uji coba. Mereka punya peringkat lebih tinggi dari kita, dan sebagian besar lawan di babak keempat nanti berasal dari Timur Tengah. Jadi Lebanon bisa jadi tolok ukur yang setara,” ujar Erick.
Menurutnya, pertandingan ini bukan sekadar laga persahabatan, melainkan momentum untuk melihat sejauh mana perkembangan permainan Timnas. Penerapan taktik baru, termasuk formasi empat bek dan pola penguasaan bola (ball possession), akan menjadi sorotan utama.
Erick menambahkan, performa para pemain—terutama wajah-wajah baru yang masuk skuad—akan menjadi fokus evaluasi.
“Nanti saat melawan Lebanon baru bisa dilihat lebih jelas seperti apa performa mereka. Di level U-23 dan senior, kita mulai mencoba formasi empat bek dan pola permainan dengan ball possession. Namun di tim senior, serangannya memang lebih tajam, meskipun kadang finishing masih terburu-buru,” ujarnya.
Baca juga : Timnas Indonesia Turunkan Kekuatan Penuh Hadapi Lebanon di Surabaya
Dengan lawan sekelas Lebanon, pertandingan ini diharapkan menjadi barometer yang akurat bagi Patrick Kluivert dan anak asuhnya sebelum berhadapan dengan tim-tim kuat Asia seperti Irak dan Arab Saudi.