Denting.id – Lini tengah diprediksi menjadi sektor paling krusial bagi Timnas Indonesia saat menghadapi Arab Saudi dan Irak pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober mendatang. Pelatih Patrick Kluivert dituntut cermat memilih gelandang kreatif sekaligus tangguh untuk bertarung spartan di lapangan.
Skuad Garuda akan meladeni Arab Saudi pada 8 Oktober di Riyadh, sebelum tiga hari kemudian menantang Irak. Dari sisi rekor, Indonesia cukup percaya diri menghadapi The Green Falcons. Pada putaran ketiga lalu, tim asuhan Shin Tae-yong mampu menahan imbang 1-1 di laga tandang dan kemudian mengukir sejarah dengan kemenangan 2-0 di SUGBK Jakarta. Hasil ini bahkan membuat Roberto Mancini dipecat oleh Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF).
Namun, menghadapi Irak cerita berbeda. Dalam dua tahun terakhir, Indonesia selalu kalah. Pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Garuda takluk 0-2 dan 1-5. Bahkan di Piala Asia 2024, Singa Mesopotamia kembali menang 3-1.
Pengamat sepak bola asal Malaysia, Raja Isa Raja Akram Syah, menilai Patrick Kluivert harus menyiapkan dua komposisi lini tengah berbeda untuk melawan Arab Saudi dan Irak. “Persamaan keduanya ada di serangan balik. Maka, paling ideal jika Patrick punya dua formasi tengah. Harus ada gelandang muda yang kuat bertarung,” ucap Raja Isa.
Ia pun menyebut Nathan Tjoe-A-On dan Ivar Jenner sebagai pemain yang layak disisipkan. “Gelandang Timnas Indonesia banyak berusia 30-an. Nathan dan Ivar punya kualitas dan pengalaman menghadapi Arab Saudi maupun Irak di era Shin Tae-yong,” tambahnya.
Selain aspek fisik, lini tengah juga harus solid saat transisi. “Ketika lawan Lebanon di FIFA Matchday, lini tengah sempat dua kali ditembus hingga mengancam gawang Emil Audero. Itu harus jadi evaluasi,” tegasnya.
Baca juga : Timnas Indonesia Hadapi Persaingan Berat di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026
Raja Isa juga menyoroti perlunya gelandang kreatif untuk mendukung serangan. “Marc Klok dan Thom Haye punya karakter mirip. Mereka harus lebih kreatif membongkar pertahanan lawan. Apalagi Indonesia punya winger skillful seperti Ragnar Oratmangoen, Marselino Ferdinan, Egy Maulana Vikri, dan Miliano Jonathans. Itu harus dimaksimalkan,” pungkasnya.