Jakarta, Denting.id – Isu pelantikan menteri baru kembali mencuat. Kabar reshuffle kabinet santer terdengar setelah Menko Pangan sekaligus Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), terburu-buru meninggalkan agenda Rapat Kerja Gerakan Ayo Mondok di Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta, Rabu (17/9/2025) pagi.
Dalam sambutannya, Zulhas menyampaikan permintaan maaf kepada para pengasuh pesantren karena tidak bisa berlama-lama berdiskusi. Ia mengaku harus menghadiri agenda penting yang berkaitan langsung dengan Presiden Prabowo Subianto.
“Saya ingin diskusi banyak tapi karena saya pembantu Presiden nunggu perintah. Ada acara penting yang terkait hak prerogatif Presiden,” ujar Zulhas.
Pernyataan tersebut langsung memantik spekulasi publik mengenai kemungkinan adanya pelantikan menteri baru sore ini.
Dua Kursi Menteri Masih Kosong
Seperti diketahui, terdapat dua kursi menteri yang masih kosong di Kabinet Indonesia Maju jilid II. Pertama, posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang ditinggalkan Dito Ariotedjo. Kedua, jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) setelah ditinggalkan Budi Gunawan.
Kedua pos tersebut dinilai strategis sehingga menjadi perhatian publik. Belum ada pernyataan resmi dari Istana, namun pernyataan Zulhas kian memperkuat dugaan bahwa Presiden Prabowo segera mengumumkan penggantinya.
Sinyal dari Zulhas
Meski tidak merinci agenda apa yang dimaksud, Zulhas memberikan sinyal agar publik menunggu pengumuman resmi.
“Ya kita tunggu saja dari istana, ikuti berita-berita media,” ujarnya singkat.
Baca juga : KPK Dalami Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024, Periksa Eks Menag Yaqut dan 8 Saksi Lainnya
Kini, semua mata tertuju ke Istana Negara untuk menunggu kepastian soal siapa figur yang akan dilantik mengisi kursi kosong tersebut.
