Wali Kota Bogor Tinjau Pohon Karet Kebo Tua di Balai Kota, Disperumkim Lakukan Pemangkasan Bertahap

Bogor, Denting.id – Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, meninjau kondisi pohon karet kebo berusia lebih dari 70 tahun yang berdiri di area pintu keluar pagar Balai Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/10/2025). Dari hasil pemantauan, kondisi pohon tersebut dinilai memprihatinkan karena sejumlah akar tampak keropos, kopong, bahkan mati.

“Melihat kondisi (pohon) saat ini, tentu berpotensi membahayakan pengguna jalan,” kata Dedie.

Dedie menyampaikan bahwa pihaknya telah meminta Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor untuk melakukan pemangkasan guna mengurangi beban pohon. Pemangkasan dilakukan sembari menilai apakah pohon tersebut masih dapat dipertahankan atau perlu ditebang total.

“Dari berbagai masukan dan pemberitaan selama ini memang ada dorongan untuk penebangan total karena akarnya sudah ada yang membusuk dan keropos,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disperumkim Kota Bogor, Chusnul Rozaqi, menuturkan pihaknya sudah mulai melakukan pemangkasan bagian atas pohon secara bertahap sesuai arahan wali kota. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi risiko patahnya cabang pohon dan mencegah bahaya bagi pengguna jalan.

“Pemangkasan dilakukan karena bagian atas pohon juga sangat mudah patah. Di bagian bawah, akarnya sudah mulai memutih dan kosong atau growong,” jelas Chusnul.

Ia berharap, dengan pemangkasan bertahap, beban pohon dapat berkurang sehingga tidak membahayakan pengendara. Menurutnya, berdasarkan KTP Pohon, pohon karet kebo tersebut sudah berstatus merah. Karena itu, pemantauan akan terus dilakukan hingga ada keputusan apakah pohon akan ditebang total.

Baca juga : Bogor Siapkan Peta Jalan Transformasi Menuju Kota Modern 2030

“Kalau nanti ditebang, area tersebut bisa dimanfaatkan sebagai taman mini. Karena pohon ini besar dan tinggi, proses pemangkasan dilakukan bertahap dan dikerjakan malam hari agar tidak mengganggu pengguna jalan,” pungkasnya.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *