MU Siap Orbitkan Bintang Muda Baru, Bendito Mantato Dijagokan Tembus Tim Utama

Denting.id – Investasi besar Manchester United di sektor akademi mulai menunjukkan hasil nyata. Deretan pemain muda berbakat terus bermunculan, dan kini giliran Bendito Mantato, pemain berusia 17 tahun, yang mencuri perhatian publik Old Trafford.

Mantato disebut-sebut sebagai salah satu talenta paling lengkap di akademi Manchester United saat ini. Berposisi sebagai bek sayap kiri, pemain muda asal Inggris itu dinilai sudah cukup matang dan siap diberi kesempatan debut bersama tim utama Setan Merah.

Performa impresif Mantato di level U-21 Manchester United menjadi alasan utama ia dilirik manajer Ruben Amorim. Ia dinilai memiliki kemampuan bertahan yang solid sekaligus kontribusi ofensif yang tajam di sisi kiri lapangan — kombinasi yang sangat dibutuhkan dalam sistem permainan Amorim.

Menariknya, perjalanan karier Mantato sedikit mengingatkan publik pada Bukayo Saka di Arsenal. Keduanya sama-sama memulai karier sebagai bek sayap kiri sebelum berkembang menjadi pemain sayap menyerang. Bahkan, ada pula yang membandingkan gaya bermain Mantato dengan Gareth Bale muda.

Peluang Mantato menembus skuad utama semakin terbuka lebar karena sektor bek kiri Manchester United belum tampil stabil. Nama seperti Patrick Dorgu dan Diogo Dalot kerap bergantian mengisi posisi tersebut tanpa benar-benar menunjukkan konsistensi tinggi.

Formasi 3-4-2-1 andalan Amorim juga memberi keuntungan bagi pemain muda seperti Mantato. Posisi bek sayap dalam sistem itu menuntut kemampuan menyerang dan bertahan yang seimbang — dua aspek yang menjadi kekuatan utama sang wonderkid.

Manchester United sendiri dikenal sebagai klub yang kerap memberi kesempatan kepada pemain akademi. Dalam tiga tahun terakhir, nama-nama seperti Chido Obi, Ayden Heaven, Harry Amas, dan Sekou Kone telah mendapat debut di tim utama setelah tampil apik di level junior.

Di bawah kepemilikan Sir Jim Ratcliffe, kebijakan pengembangan pemain muda menjadi prioritas utama klub. Ratcliffe menegaskan bahwa Manchester United harus kembali ke akar tradisi mereka: membentuk bintang sendiri, bukan membelinya dengan harga mahal.

Tradisi itu bukan hal baru bagi Setan Merah. Pada era keemasan 1990-an, MU sukses besar dengan kelompok pemain hasil akademi seperti David Beckham, Paul Scholes, Gary Neville, Nicky Butt, dan Ryan Giggs — yang kemudian dikenal sebagai “Class of ’92.”

Baca juga : Inggris Lolos ke Piala Dunia 2026, Hajar Latvia 5-0 di Riga

Kini, publik Old Trafford berharap Bendito Mantato bisa menjadi bagian dari generasi baru penerus kejayaan tersebut. Jika terus berkembang dan diberi kesempatan tampil, bukan tidak mungkin namanya akan menjadi ikon baru di sisi kiri pertahanan Manchester United.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *