Kota Bogor Siap Luncurkan Koperasi Kelurahan Merah Putih

Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di Kota Bogor mulai menunjukkan kesiapan untuk beroperasi. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan groundbreaking secara serentak nasional pada Jumat (17/10/2025).

Untuk Kota Bogor, simbolis groundbreaking KKMP berlokasi di Gang Kelor, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat.

Tantangan Lahan dan Solusi Cepat

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, yang menghadiri kegiatan tersebut, menjelaskan syarat dari pemerintah pusat. Pemerintah pusat mensyaratkan penyediaan bangunan KKMP harus berdiri di atas lahan seluas 1.000 meter persegi.

Meskipun Kota Bogor memiliki keterbatasan lahan, Pemkot berhasil menemukan solusi cepat. “Kami hanya punya waktu dua hari untuk menyiapkan lokasi. Alhamdulillah, kami dapat lahan yang cukup representatif dengan luas mendekati 1.000 meter, yakni 921 meter persegi,” kata Jenal Mutaqin.

Di lokasi tersebut, lanjutnya, sudah berdiri bangunan yang nantinya akan disesuaikan, terutama dari sisi desain konstruksi agar saat operasional bisa lebih representatif.

Komitmen Pemkot dan Harapan Ekonomi Rakyat

Jenal Mutaqin mengakui bahwa dari 68 kelurahan di Kota Bogor, baru 19 yang memiliki bangunan gedung KKMP. Namun demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor serius dalam pembentukan KKMP ini.

Serangkaian proses sudah dilakukan, mulai dari bimbingan teknis kepada pengurus koperasi hingga pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Kelurahan (Musbangkel) di masing-masing wilayah. Jenal menekankan pentingnya otentisitas Musbangkel: “Maka kita akan melihat apakah Musbangkel yang sudah dilakukan betul-betul mengangkat potensi lokalnya, atau masih copy-paste meniru contoh lain,” jelasnya.

Jenal Mutaqin menambahkan, Presiden Prabowo Subianto berharap KKMP menjadi wadah yang mampu mengangkat potensi ekonomi di tingkat wilayah.

“Jadi manfaatnya untuk masyarakat. Apalagi jika disinergikan dengan program Makan Bergizi Gratis, terutama bagi beberapa dapur yang kesulitan pasokan pangan. Artinya, koperasi menjadi pondasi agar perekonomian di tingkat grassroot betul-betul bergerak,” urainya menutup.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *