Ahli Harvard Beberkan 7 Kesalahan Minum Kopi yang Diam-Diam Merusak Usus dan Hati

Jakarta, denting.id — Bagi sebagian orang, secangkir kopi di pagi hari terasa wajib sebelum memulai aktivitas. Namun, tanpa disadari, kebiasaan minum kopi yang salah justru bisa membuat tubuh kehilangan manfaat minuman favorit ini — bahkan berisiko merusak usus dan hati.

Ahli gastroenterologi asal California, dr. Sautabh Sethi, yang juga terlatih di AIIMS, Harvard, dan Universitas Stanford, mengungkap tujuh kesalahan umum saat minum kopi yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

“Banyak orang minum kopi untuk meningkatkan energi, tapi mereka tidak sadar cara mereka meminumnya justru bisa menyebabkan masalah lambung, gangguan tidur, hingga penyakit hati berlemak,” ujar dr. Sethi, dikutip dari EatingWell, Kamis (13/11).

Berikut tujuh kesalahan fatal yang perlu dihindari:

  1. Minum kopi saat perut kosong.
    Kebiasaan ini meningkatkan asam lambung dan bisa memicu mual atau gastritis bila dilakukan rutin.
  2. Menambahkan gula, krimer, atau sirup berlebihan.
    Menurut dr. Sethi, kopi manis bisa mengandung hingga 50 gram gula, yang berisiko menyebabkan diabetes dan fatty liver (hati berlemak).
  3. Lebih dari empat cangkir sehari.
    Konsumsi lebih dari 400 mg kafein per hari dapat memicu detak jantung cepat, cemas, hingga gangguan pencernaan.
  4. Ngopi larut malam.
    Kafein butuh 5–6 jam untuk hilang dari tubuh, sehingga minum kopi malam hari bisa mengganggu tidur dan memperlambat proses pemulihan hati.
  5. Menggunakan pemanis buatan.
    Pemanis seperti sukralosa dan aspartam disebut “nol kalori”, tapi justru bisa mengacaukan mikrobioma usus.
  6. Menutupi rasa lelah dengan kopi.
    Mengandalkan kafein untuk melawan kurang tidur justru memperparah kelelahan kronis dan stres usus.
  7. Salah pilih jenis kopi.
    Banyak yang mengira light roast lebih aman, padahal kopi panggang gelap justru lebih rendah asam dan lebih ramah bagi penderita maag atau GERD.

Dr. Sethi menegaskan, kunci sehat bukan berhenti minum kopi, melainkan memahami cara aman menikmatinya.

“Nikmatilah kopi secara bijak — tidak berlebihan, tanpa gula tambahan, dan tidak di waktu yang salah,” pesannya.

 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *