41 Ribu Prajurit Dikerahkan! TNI Geruduk Babel untuk Latihan Perang dan Sapu Tambang Ilegal

Morowali, denting.id – Gelombang besar kekuatan TNI memenuhi wilayah Bangka Belitung (Babel). Bukan tanpa alasan, latihan gabungan berskala raksasa ini digelar untuk menunjukkan kesiapan pertahanan nasional sekaligus menindak maraknya tambang ilegal yang menggerogoti kekayaan alam negara.

Dalam siaran pers yang diterima di Morowali, Rabu, disebutkan bahwa Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto turun langsung memantau jalannya latihan. Kegiatan ini sekaligus menegaskan kehadiran negara dalam menjaga sumber daya strategis di Babel.

Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Kolonel (Arm) Rico Sirait, menjelaskan bahwa pemilihan Babel bukan keputusan spontan.
“Penetapan Bangka Belitung sebagai lokasi latihan didasarkan pada pertimbangan strategis, baik dari aspek geografis maupun ekonomis. Wilayah ini memiliki kekayaan sumber daya alam yang sangat besar dan merupakan komoditas strategis nasional yang harus dijaga,” ujarnya.

Selain potensi besar, Babel juga tengah dibayangi aktivitas tambang timah ilegal. TNI pun mengambil peran untuk memastikan kekayaan alam tidak terus dicuri dan berdampak pada masyarakat serta negara.

Sebanyak 41.397 personel TNI AD, AL, dan AU diterjunkan dalam latihan ini. Beragam skenario dilakukan, mulai dari terjun malam hingga operasi penggagalan penyelundupan barang ilegal di laut.

Kementerian Pertahanan berharap latihan ini meningkatkan kemampuan TNI dalam menjaga wilayah NKRI sekaligus memastikan sumber daya alam tetap berada di tangan negara untuk memakmurkan rakyat.

Baca juga : Kinerja Pertanian Melonjak, Mentan Amran Disebut Berkah bagi Republik

Baca juga : KPK Periksa Tiga Saksi Terkait Dugaan Gratifikasi di DJP, Eks Kepala Kantor Pajak MHN Jadi Tersangka

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *