Jakarta, denting.id – Isu besar mengemuka di Kompleks Parlemen setelah Komisi III DPR RI mendorong transformasi struktural Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menjadi Badan Lalu Lintas (Balantas) Polri yang dipimpin jenderal bintang tiga. Langkah ini dianggap penting untuk menjawab kompleksitas persoalan lalu lintas nasional yang kian menantang.
Usulan tersebut disampaikan anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan, dalam rapat kerja dengan jajaran Korlantas Polri di Jakarta, Kamis.
Menurut Hinca, peningkatan status ini selaras dengan kebijakan Kapolri terkait transformasi organisasi serta kebutuhan memperkuat tata kelola lalu lintas modern. “Komisi III merekomendasikan Korlantas Polri menjadi Balantas Polri atau berpangkat bintang tiga sesuai ketentuan peraturan perundangan,” ujarnya saat membacakan kesimpulan rapat.
Komisi III menilai tantangan Korlantas saat ini semakin kompleks, mulai dari pertumbuhan kendaraan, dinamika mobilitas masyarakat, hingga kebutuhan digitalisasi penegakan hukum.
Selain itu, Komisi III juga meminta Korlantas memperkuat pengamanan dan pelayanan lalu lintas menjelang masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
“Pemeliharaan keamanan harus mengedepankan langkah preventif demi keselamatan dan kelancaran lalu lintas di seluruh Indonesia,” kata Hinca.
Komisi III turut memberikan apresiasi atas optimalisasi kinerja Korlantas, termasuk revitalisasi ETLE, inovasi pelayanan registrasi dan identifikasi kendaraan melalui SIGNAL dan SINAR, serta pengembangan Indonesia Safety Driving Center (ISDC) yang memperkuat standar keselamatan berkendara.
Sebagai informasi, Korlantas Polri akan menggelar Operasi Lilin 2025 pada 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, dengan fokus pada pengamanan arus lalu lintas selama libur panjang Nataru.
