20 Kios Pasar Anyar Terdampak Kebakaran, Kadis Damkar: Kendala Hidran Sempat Menghambat Pemadaman

Bogor, Denting.id – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Kadis Damkar) Kota Bogor, Agung Prihanto, memimpin langsung penanganan kebakaran yang melanda sejumlah kios di Pasar Anyar pada Kamis pagi (29/11/2025). Sebanyak 11 unit mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan api yang mulai menyala menjelang pukul 06.00 WIB.

Agung Prihanto memastikan bahwa situasi telah terkendali dan saat ini petugas sedang melakukan proses pendinginan.

“Jadi kebakaran dimulai jam 6 kurang tadi, kemudian langsung penanganan anggota. Alhamdulillah saat ini sudah pendinginan,” ujar Agung Prihanto di lokasi kejadian.

20 Kios Terdampak dan Pembongkaran Kios Pakaian

Menurut data sementara, kebakaran berdampak pada sekitar 20 kios. Meskipun sumber api masih dalam proses identifikasi, Agung Prihanto menyebut kios yang terbakar sebagian besar adalah kios pakaian.

Ia menjelaskan bahwa kendala utama di lokasi adalah asap tebal dan kesulitan memadamkan bahan seperti pakaian yang rentan terbakar. Timnya terpaksa melakukan tindakan ekstrem untuk mengendalikan api.

“Ada kios kurang lebih, pastinya sih belum ini. Tapi kurang lebih sekitar 20 kios. Mohon maaf pada warga masyarakat yang pemilik kios kita bongkar rolling door-nya, karena untuk pemadaman api. Kita tahu bahwa pakaian itu adalah rentan terbakar dan susah dimatikan,” jelas Agung Prihanto.

Pengerahan 11 Unit dan Masalah Hidran

Total 11 unit mobil pemadam dikerahkan dalam operasi ini, terdiri dari 8 unit dari Kota Bogor dan 3 unit dari Kabupaten Bogor.

Agung Prihanto juga menyoroti kendala teknis yang sempat menghambat upaya pemadaman awal, yaitu masalah pada sarana pasokan air.

“Kesulitannya kedua tentunya hidran, tadi ada beberapa yang tidak berfungsi. Tapi kita sudah kontak PDAM dan sudah difungsikan kembali,” ungkapnya.

Beliau memastikan bahwa tidak ada korban luka dalam insiden ini. Kondisi terkini di Pasar Anyar telah sepenuhnya terkendali dan dalam tahap pendinginan.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *