Jakarta, Denting.id – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam mempercepat distribusi bantuan pangan bagi warga terdampak bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Sebanyak 207 truk bantuan pangan dikirim ke tiga provinsi tersebut dan proses penyalurannya diawasi langsung oleh pejabat eselon I Kementerian Pertanian.
“Tim kami sudah bergerak di lapangan. Kami kirim dua pejabat Eselon I setiap wilayah,” ujar Amran Sulaiman kepada wartawan di kantor Kementerian Pertanian, Kamis (4/12/2025).
Amran menegaskan bahwa para pejabat yang ditugaskan tidak diperbolehkan meninggalkan lokasi hingga seluruh bantuan tersalurkan dan kebutuhan warga terpenuhi. Jika ada pejabat yang ingin kembali ke Jakarta, mereka wajib mengajukan izin resmi terlebih dahulu.
Dalam upaya mempercepat distribusi, pemerintah memutuskan untuk tidak mewajibkan korban bencana menunjukkan KTP saat menerima bantuan. Keputusan ini diambil mengingat kondisi infrastruktur di tiga provinsi terdampak mengalami kerusakan berat, sehingga menyulitkan akses dan proses administrasi.
“Kami minta tidak menggunakan KTP. Enggak usah menggunakan kartu,” tegas Amran.
Baca juga: Banjir dan Longsor di Sumut–Aceh Belum Teratasi, Kementerian PU Prioritaskan Pembukaan Akses Darat
Kebijakan ini diharapkan mampu mempercepat penyaluran bantuan sekaligus memastikan seluruh warga terdampak dapat segera memperoleh kebutuhan pangan tanpa hambatan administratif. Pemerintah menegaskan akan terus memantau kondisi di lapangan hingga situasi darurat benar-benar pulih.

