Denting.id – Masa depan Mohamed Salah di Liverpool kembali menjadi tanda tanya besar. Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, bintang Mesir itu dicadangkan dalam tiga laga Premier League beruntun oleh pelatih Arne Slot. Keputusan yang tidak biasa ini langsung memicu spekulasi bahwa Salah mungkin tak lagi berada di pusat rencana jangka panjang The Reds.
Slot memang tengah merombak struktur lini depan Liverpool, namun banyak pihak menilai pilihan untuk menepikan Salah adalah sinyal kuat bahwa sang pelatih mulai memikirkan era baru tanpa ikon utama klub tersebut. Salah yang kini berusia 33 tahun pun tak lagi dianggap “tak tersentuh” seperti sebelumnya.
Kontrak Panjang Bukan Jaminan
Meski masih terikat kontrak hingga 2027, posisi Salah di skuad utama Liverpool kini tidak lagi aman. Situasi ini membuat manajemen mulai mempercepat rencana regenerasi lini depan. Dalam proses itu, beberapa nama masuk ke radar The Reds, dan satu pemain disebut berada di urutan teratas sebagai kandidat penerus: Yan Diomande, winger muda milik RB Leipzig.
Liverpool Mulai Dekati Diomande
Menurut laporan Sky Sport Switzerland, Liverpool telah mengambil langkah konkret untuk mengamankan tanda tangan Diomande. Negosiasi antara pihak The Reds dan perwakilan sang pemain dikabarkan sudah memasuki tahap “sangat matang”, menunjukkan bahwa klub benar-benar serius menjadikannya suksesor Salah.
RB Leipzig baru merekrut Diomande pada musim panas 2025 dari Leganes dengan nilai £17,5 juta, namun performanya yang langsung meledak membuat banyak klub besar melirik. Liverpool dan Tottenham disebut sebagai dua tim yang paling agresif melakukan pendekatan.
Barcelona juga dikabarkan tertarik, tetapi belum melakukan negosiasi apa pun.
Kontrak Diomande yang berlaku hingga 2030 membuat Leipzig berada pada posisi kuat. Klub Jerman itu disebut belum membuka pembicaraan resmi terkait penjualan, meski tekanan dari klub peminat mulai meningkat.
Performa Meledak di Bundesliga
Masih berusia 19 tahun, Diomande tampil luar biasa dalam musim debutnya di Bundesliga. Hingga pertengahan musim 2025/26, ia mencatat 7 gol dan 4 assist dari 15 pertandingan di semua ajang—angka yang sangat impresif bagi pemain yang baru naik ke level kompetisi elite.
Statistik lanjutan pun mendukung hype terhadapnya. Dalam 365 hari terakhir:
Masuk 1% winger terbaik di lima liga top Eropa untuk jumlah progressive carries dan successful take-ons.
Berada di 7% teratas untuk aksi menciptakan tembakan (shot-creating actions).
Masuk 2% teratas dalam membawa bola masuk ke kotak penalti.
Kombinasi kecepatan, teknik dribel, serta kemampuan bermain di kedua sisi sayap membuatnya dinilai cocok dengan filosofi menyerang Arne Slot.
Kandidat Terkuat Penerus Salah
Dengan usia sangat muda, gaya bermain progresif, dan statistik yang menonjol, Yan Diomande kini dianggap sebagai salah satu opsi penerus paling realistis jika Liverpool benar-benar memasuki era baru tanpa Mohamed Salah.
The Reds tampaknya tidak ingin kehilangan momentum. Jika negosiasi terus berkembang positif, Liverpool bisa menjadi klub pertama yang bergerak cepat mengamankan wonderkid tersebut—sebelum harga melambung dan persaingan semakin sengit.
Masa depan Salah masih belum jelas, tetapi satu hal kini terlihat: Liverpool mulai bersiap
