Perempuan di Cibinong Jadi Korban Penipuan Toko Online, Curhat ke Petugas Damkar Kabupaten Bogor

 

Bogor, Denting.id 19 Maret 2025 – Seorang perempuan asal Cibinong, Kabupaten Bogor, bernama Putri menjadi korban penipuan melalui marketplace yang identik dengan warna oranye. Tak tahu harus mengadu ke mana, ia akhirnya curhat kepada petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor pada Rabu (19/3).

Danru Rescue 1 Damkar Kabupaten Bogor, Arman Riyanto, mengatakan bahwa Putri datang ke Mako Damkar dalam keadaan kebingungan setelah mengalami penipuan.

“Kebetulan tadi bertemu dengan salah satu anggota saya dan menyampaikan keluh kesah, bahwasanya beliau tertipu oleh salah satu akun jual beli online melalui layanan paylater,” kata Arman.

Menurutnya, awalnya Putri tampak tenang, tetapi setelah beberapa waktu bercerita, ia mulai menangis mengingat kejadian yang dialaminya.

Modus Penipuan via Telepon

Arman menjelaskan bahwa penipuan terjadi ketika korban menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai perwakilan toko online. Dalam percakapan tersebut, korban diminta mentransfer uang sebesar Rp1,5 juta untuk menghindari tagihan yang diklaim ada di akun paylater-nya.

“Karena beliau tidak mau memiliki utang, akhirnya beliau mentransfer sejumlah uang yang diminta, sekitar Rp1,5 juta,” ujar Arman.

Menyadari dirinya tertipu, korban merasa bingung dan tidak tahu harus melapor ke mana. Akhirnya, ia datang ke Mako Damkar Kabupaten Bogor untuk mengungkapkan kesedihannya.

Damkar Bogor Beri Dukungan Moral

Meskipun di luar tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka, petugas Damkar Kabupaten Bogor tetap memberikan waktu kepada Putri untuk mencurahkan perasaannya.

“Kami tetap mendengarkan keluh kesah setiap masyarakat. Awalnya, kami bertanya apakah beliau sudah melapor ke tempat lain. Tapi karena sudah datang ke sini dan curhat ke anggota, ya akhirnya kami tanggapi. Setelah satu setengah jam bercerita, akhirnya beliau semangat lagi,” kata Arman.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam bertransaksi di toko online, terutama jika mendapat telepon yang meminta transfer uang dengan alasan yang mencurigakan. Jika mengalami penipuan, masyarakat disarankan segera melapor ke pihak berwajib agar kasus dapat ditindaklanjuti.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *