BOGOR- Gadis bernama Wulan warga Bantar Kemang, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat menjadi korban jambret hingga tubuhnya terseret berguling-guling di aspal.
Wulan, kepada Denting.id pada Minggu (11/8) sore, menuturkan bahwa peristiwa itu terjadi ketika ia sedang belanja sayuran di dekat tempat pemakaman umum (TPU) Astana Bantar Kemang pada Sabtu (10/8) siang.
Ia tak sadar ternyata dibuntuti pelaku jambret sejak turun dari motor. Wulan tidak tahu bahwa pria di belakangnya sedang mengincar dompet berisi telepon selulernya. Ia lalu berbalik badan melihat-lihat ikan teri di toko sayur.
“Awalnya kan turun dari motor, masih pakai helm tuh, masih lengkap, pakai sarung tangan, masker, terus turun, milihin ikan teri itu kan mau yang mana. Pas udah ngebalik ke motor, HP-nya sama dompetnya udah dipegang sama dia,” tuturnya.
Mengetahui dompet dan telepon selulernya dipegang pelaku, Wulan langsung memegang belakang motor penjambret itu dengan maksud agar tidak bisa pergi.
Namun pelaku langsung membuang dompet Wulan sambil menyalakan motornya dan ngebut. Wulan pun masih memegangi belakang motor penjambret itu, sehingga ia terseret hingga lebih kurang 100 meter.
Tepat di depan akses Indomart, Wulan pun melepaskan tangannya sehingga ia terguling-guling dan menyebabkan luka di bagian pelipis muka, pinggul, punggung tangan dan siku kaki.
Sementara, pelaku terus melajukan motornya dengan kecepatan tinggi, karena warga sekitar segera menghampiri ke arah Wulan.
“Sakitnya ya ini badan, karena terseret dan guling-guling. Tapi warga nolong saya langsung, bawa saya pulang. Sekarang masih sakit,” ungkapnya.
Aksi jambret terhadap Wulan ini pun terekam cctv warga sekitar dan telah diketahui pihak Satreskrim Polresta Bogor Kota.
Dalam rekaman video berdurasi 0.28 detik memperlihatkan Wulan saat terseret dari toko sayur dan sontak membuat reaksi warga dan pemotor ikut mengejarnya.
Kemudian, video lain berdurasi 0.39 detik memperlihatkan saat Wulan melepaskan belakang motor pelaku setelah terseret hingga ke depan akses Indomaret dan berguling-guling serta warga yang ikut mengejar Wulan dan motor penjambret.
Kasatreskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Luthfi Olot menyatakan segera menurunkan anggota untuk menyelidiki kejadian tersebut.
“Sudah kami cek ke jajaran korban belum melapor, namun kami sudah mengarahkan piket reskrim dan opsnal untuk ke TKP guna melakukan olah tkp dan mencari identitas korban utk dilakukan pemeriksaan awal,” katanya. Minggu (11/8).