Denting.id – Kabar buruk datang dari kubu Juventus jelang laga krusial melawan Real Madrid di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. Raksasa Serie A itu kini tengah dihantam badai cedera dan masalah internal yang membuat pelatih Igor Tudor pusing tujuh keliling.
Pukulan terbaru datang dari lini belakang. Bek andalan Federico Gatti dipastikan absen dalam sesi latihan terakhir usai mengalami gejala flu disertai demam. Menurut laporan dari Sport Mediaset, kondisi Gatti membuatnya hampir pasti absen saat Juventus menghadapi Real Madrid.
Kondisi ini semakin memperparah krisis di lini pertahanan Bianconeri. Sebelumnya, Juventus juga sudah kehilangan Nicolo Savona yang harus menepi selama sebulan akibat cedera ligamen engkel.
Dengan absennya dua bek utama, Tudor diprediksi akan memasang Daniele Rugani sebagai starter, meski Rugani baru saja kembali dari masa peminjaman di Ajax Amsterdam.
Krisis Tak Hanya di Pertahanan
Masalah Juventus ternyata tak berhenti di sektor pertahanan. Lini serang juga mengalami kendala serius. Striker utama Dusan Vlahovic, yang belakangan santer dikabarkan ingin hengkang, diperkirakan akan memulai laga dari bangku cadangan.
Sebagai gantinya, Igor Tudor disebut akan mengandalkan trio Francisco Conceicao, Kenan Yildiz, dan Randal Kolo Muani untuk membongkar lini belakang Real Madrid.
Masalah Internal: Dua Pemain Dibekukan
Tak hanya soal cedera dan performa, situasi internal tim juga kian memanas. Dua pemain, yakni Timothy Weah dan Samuel Mbangula, masih dalam status ‘dibekukan’ dari tim utama. Keduanya sebelumnya menolak tawaran transfer ke Nottingham Forest, dan hingga kini belum kembali berlatih bersama skuad utama.
Situasi ini membuat Juventus datang ke laga hidup-mati kontra Real Madrid dalam kondisi yang jauh dari ideal. Igor Tudor kini dituntut untuk meramu strategi terbaik dengan komposisi pemain yang tersisa.
Baca juga : Real Madrid Tantang Juventus, Manchester City Hadapi Al Hilal di 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025
Pertandingan melawan Real Madrid dijadwalkan berlangsung dalam beberapa hari ke depan, dan kemenangan menjadi harga mati bagi Juventus jika ingin melaju ke babak berikutnya.