Denting Bogor Penyelenggaraan Kejuaraan Petanque Tingkat Jawa Barat (Kejurbar) Tahun 2025 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak, termasuk dari Anggota DPRD Kabupaten Bogor sekaligus Penasehat Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kabupaten Bogor, Egi Gunadhi Wibawa.
Pria yang akrab disapa Kang Egi ini menilai Kejurbar Petanque 2025 tak hanya menjadi ajang pemacu prestasi atlet, tetapi juga membawa dampak signifikan terhadap pembangunan daerah, khususnya dalam bidang olahraga, ekonomi, dan pariwisata.
“Kegiatan ini sangat positif. Bayangkan, ada 19 daerah dari 24 FOPI Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat yang turut ambil bagian. Ini bukan hanya soal pertandingan, tetapi juga soal perputaran ekonomi dan promosi pariwisata daerah. Atlet, pelatih, ofisial, dan pendukung mereka datang dan menginap di Bogor. Ini efek ekonomi langsung bagi UMKM kita,” ujar Kang Egi, Minggu (27/7/2025).
Sebagai mantan Ketua Umum FOPI Kabupaten Bogor periode 2016-2021, Egi juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, terutama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang telah menunjukkan dukungan penuh terhadap perkembangan cabang olahraga Petanque.
Ia mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat Pemkab Bogor berencana membangun fasilitas Lapangan Petanque permanen dan lebih representatif di kawasan Pakansari, yang diharapkan bisa menunjang kegiatan pelatihan dan kompetisi skala nasional maupun internasional.
“Saya tentu akan mendukung penuh rencana ini dalam kapasitas saya sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor. Ini adalah investasi jangka panjang, bukan hanya untuk pembinaan atlet, tapi juga untuk memperluas dampak sosial ekonomi dari olahraga,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bogor, Asnan AP, menyampaikan bahwa Kejurbar ini merupakan kolaborasi antara Dispora dan FOPI Kabupaten Bogor dalam rangka lebih mengenalkan olahraga Petanque kepada masyarakat luas, khususnya di wilayah Kabupaten Bogor.
Menurut Asnan, antusiasme peserta menjadi bukti bahwa olahraga Petanque mulai mendapatkan tempat di hati masyarakat, dan sudah saatnya Pemkab Bogor mengambil langkah lebih besar untuk membangun infrastruktur pendukungnya.
“Saya bangga karena 19 dari 24 daerah FOPI se-Jawa Barat hadir dalam Kejurbar Petanque Piala Bupati Bogor 2025 ini. Ini menunjukkan bahwa olahraga Petanque sudah berkembang pesat. Untuk itu, kami berencana membangun venue Petanque indoor di belakang Lapangan Tenis Kapten Muslihat agar pembinaan bisa dilakukan secara lebih intensif dan terarah,” jelas Asnan.
Ia juga menekankan bahwa Petanque bukan sekadar olahraga baru, tapi sudah menjadi cabang olahraga resmi di ajang-ajang besar seperti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Pekan Olahraga Nasional (PON), hingga SEA Games.
“Karena itu, kita tidak bisa menganggap remeh. Petanque adalah potensi emas yang bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi dari Bogor ke kancah nasional dan internasional,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan dukungan pemerintah, diharapkan olahraga Petanque di Kabupaten Bogor terus berkembang dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat, baik dari segi prestasi, sosial, maupun ekonomi