Sinergi Pemkot Sukabumi dan MUI untuk Kota yang Lebih Berkah

Denting Sukabumi Dalam upaya mempererat jalinan sinergi antara pemerintah dan ulama, Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum Setda Kota Sukabumi, R. Imran Wardhani, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi pada Rabu, 24 Juli 2025.

Kedatangan Imran disambut hangat oleh Ketua MUI Kota Sukabumi, KH. Ahmad Nawawi Sadili, beserta jajaran pengurus, termasuk Ketua Komisi Pendidikan MUI, Mulyawan Safwandy Nugraha, dan Saehudin. Pertemuan ini menjadi ajang penguatan komunikasi strategis dalam membangun sinergi antara pemerintah dan lembaga keagamaan demi kemajuan umat dan daerah.

Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, KH. Ahmad Nawawi menyampaikan rencana peringatan Milad ke-50 MUI Kota Sukabumi, yang salah satu agendanya adalah penyusunan buku biografi tokoh ulama Kota Sukabumi. Sosok yang akan diangkat adalah almarhum KH. R. Ahmad Djunaedi Rodlibillah, Ketua MUI Kota Sukabumi periode 1975–1985, yang tak lain adalah kakek dari R. Imran Wardhani.

“Saya sangat bersyukur atas silaturahmi yang terus terjalin baik antara MUI dan Pemkot. Kami ingin memperingati Milad ke-50 dengan menyusun biografi almarhum KH. Djunaedi, tokoh penting yang sangat berjasa dalam membangun pondasi keislaman di Kota Sukabumi,” ujar KH. Ahmad Nawawi.

Menanggapi hal tersebut, R. Imran menyatakan dukungannya dengan penuh antusias. Ia mengaku merasa terhormat dan siap membantu penyusunan biografi tersebut dengan menyediakan dokumen maupun referensi yang dibutuhkan oleh tim penulis.

“Saya merasa sangat bangga bisa terlibat dalam proyek ini. Ini adalah bentuk penghormatan bagi beliau sekaligus sumbangsih bagi generasi muda agar mengenal warisan keilmuan dan keteladanan para ulama,” ujar Imran.

Selain membahas agenda Milad, pertemuan ini juga dimanfaatkan MUI untuk menyampaikan sejumlah aspirasi terkait perbaikan sarana prasarana di kawasan Pusat Kajian Islam (Puski). Beberapa kebutuhan yang diajukan antara lain pemangkasan pohon rindang yang berpotensi membahayakan serta pemasangan lampu penerangan jalan untuk menambah rasa aman di malam hari.

Imran merespons cepat dan meminta agar MUI segera berkoordinasi secara teknis dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) serta Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi agar permintaan tersebut bisa segera ditindaklanjuti.

“Kami akan bantu kawal dan pastikan kebutuhan ini segera direalisasikan. Ini demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” tegasnya.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga keagamaan dalam menciptakan tatanan kota yang religius, harmonis, dan berdaya saing. Dengan menjunjung nilai-nilai silaturahmi, penghormatan terhadap ulama, serta perhatian terhadap infrastruktur publik, Kota Sukabumi terus melangkah menuju masa depan yang lebih berkah dan sejahtera.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *