Iwan Suryawan Soroti 80 Persen Hutan Jawa Barat Rusak: Peningkatan Bencana Dinilai Konsekuensi Kerusakan Lingkungan

Bandung, Denting.id – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Iwan Suryawan, kembali memberikan peringatan keras terkait meningkatnya frekuensi bencana alam di wilayah Jawa Barat. Ia menilai banjir dan longsor yang terjadi belakangan ini bukan semata-mata akibat cuaca ekstrem, melainkan buah dari kerusakan lingkungan yang sudah berlangsung lama, terutama di kawasan hulu.

“Kita tidak bisa lagi menyalahkan cuaca. Pemicu utama adalah hilangnya daya dukung alam. Isu mengenai 80 persen hutan Jawa Barat yang rusak bukan lagi sekadar wacana, melainkan fakta yang secara nyata terekam dalam data bencana kita,” tegas Iwan.

Pernyataan tersebut diperkuat oleh data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat. Dalam periode 1–12 November 2025 saja, tercatat 74 kejadian bencana dalam rentang waktu yang sangat singkat, didominasi oleh cuaca ekstrem, tanah longsor, dan banjir.

Dampaknya pun masif. Sebanyak 9.810 jiwa terdampak langsung, dengan 38 bangunan mengalami kerusakan berat. Lebih dari 2.459 bangunan lainnya dilaporkan terendam banjir di berbagai wilayah.

Menurut Iwan, tingginya angka kerentanan tersebut menunjukkan betapa rapuhnya sistem ekologis Jawa Barat saat ini, terutama di daerah dengan fungsi konservasi yang telah terganggu secara signifikan. .

“Jika kita tidak segera memulihkan daya dukung alam, maka bencana hanya akan semakin sering dan lebih parah,” ujar Iwan.

Baca juga: Iwan Suryawan Tekankan Pentingnya Kajian Mendalam Sebelum Ubah Kawasan Cagar Budaya Gedung Sate

Ia menekankan bahwa upaya pemulihan lingkungan, pengetatan pengawasan tata ruang, serta reboisasi besar-besaran harus menjadi prioritas utama pemerintah daerah.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *