BOGOR, Denting.id – Mengawali tahun 2025, PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah (UIT JBT) menegaskan komitmennya dalam mendukung transisi energi bersih melalui langkah strategis di sektor energi terbarukan. Salah satu wujud nyata komitmen ini adalah keberhasilan PLN UPT Bogor dalam melakukan energize proyek renewable energy PLTP Binary 15 MW di GIS Salak Lama 150 kV.
General Manager PLN UIT JBT, Tejo Wihardiyono, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan dukungan nyata PLN di sektor transmisi untuk pemanfaatan energi panas bumi sebagai sumber energi ramah lingkungan, sejalan dengan target Net Zero Emission pemerintah pada tahun 2060.
Baca juga : Pemda Didesak Serius, Iwan Suryawan Tuntut Pemerataan Pendidikan di Jabar
“Tim PLN UPT Bogor berhasil menyelesaikan normalisasi dan energize bay AEA07 di GIS 150 kV Salak Lama. Bay ini menjadi titik koneksi PLTP Salak Binary 15 MW dengan sistem gridcode Jawa Bali. Langkah ini adalah bagian dari komitmen PLN mendukung program Net Zero Emission,” jelas Tejo, Rabu (8/1).
Tejo menambahkan, proyek ini sempat dibahas intensif pada September 2024, di mana disepakati bahwa kompartemen eksisting bay AEA07 dapat digunakan untuk koneksi PLTP Salak Binary. Kesepakatan tersebut ditindaklanjuti dengan penyusunan side agreement dan tripartite agreement untuk mempercepat pengoperasian PLTP.
Baca juga : Patrick Kluivert Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Kontrak Dua Tahun
Proyek energize ini melibatkan tim PLN UPT Bogor, PLN ULTG Sukabumi, dan mitra kerja, yang bekerja sama melakukan normalisasi kompartemen bay AEA07 hingga energize perdana. Manager UPT Bogor, Harry Gumilang, menjelaskan bahwa proses sinkronisasi PLTP Salak Binary dengan gridcode dilakukan bertahap.
“Setelah energize pertama, kami terus memantau hingga PLTP Salak Binary berhasil sinkron pertama kali dengan daya 0,6 MW pada 27 Desember, dan meningkat hingga 10 MW pada 30 Desember 2024,” ungkap Harry.
Baca juga : Qomar, Komedian Legendaris Empat Sekawan, Tutup Usia 64 Tahun Akibat Kanker Usus
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi bukti kolaborasi apik antara PLN, PT Star Energy Geothermal Salak, dan mitra kerja, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan keandalan dan fleksibilitas sistem kelistrikan di wilayah Bogor, Sukabumi, dan sekitarnya.
Dengan capaian ini, PLN UIT JBT berharap dapat terus berperan dalam mendukung pemanfaatan energi baru terbarukan sebagai langkah strategis mencapai target energi bersih nasional.